Sidoarjo - Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan (DP3) Kabupaten Sidoarjo menargetkan menghabiskan 50 ribu dosis pada bulan ini, untuk mengantisipasi merebaknya virus flu burung yang ada di kabupaten setempat. Kepala Bidang Peternakan dan Kehewanan DP3 Kabupaten Sidoarjo Bambang Erwanto, Selasa mengatakan, saat ini pihaknya sudah melakukan vaksinasi ulang ternak di 18 kecamatan yang ada di Kabupaten Sidoarjo. "Vaksinasi tersebut dilakukan sebagai langkah untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus flu burung yang mungkin bisa terjadi di Kabupaten Sidoarjo," katanya. Ia mengemukakan, selain melakukan vaksinasi ulang, pihaknya juga melakukan tindakan pencegahan dengan cara menyemprotkan disinvektan pada lokasi-lokasi yang dianggap sebagai endemi flu burung. "Kami berharap dengan adanya langkah seperti ini, bisa meminimalisasi penyebaran virus flu burung yang dilakukan oleh unggas seperti ayam dan juga hewan peliharaan lain seperti burung dara," ucapnya. Ia menyebutkan, peran serta masyarakat untuk turut serta menjaga kebersihan lingkungan terutama yang memiliki hewan ternak unggas juga bisa menghindari terjadinya penyebaran virus flu burung ini. "Kami akan terus melakukan pengawasan terhadap lingkungan masyarakat dengan memberikan penyuluhan akan bahaya yang ditimbulkan akibat virus flu burung ini," paparnya. Ia juga mengimbau kepada warga masyarakat untuk selalu memperhatikan kondisi lingkungan masing-masing dan kalau menemukan indikasi ayam mati secara mendadak diharapkan segera melaporkan kepada petugas desa masing-masing. "Apalagi saat ini kondisi musim sedang dalam peralihan yaitu dari musim kemarau ke musim hujan, dan diharapkan untuk terus menjaga kondisi lingkungannya masing-masing," katanya.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011