Penjabat Bupati Tulungagung Heru Suseno akan melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan baik sesuai rencana pembangunan jangka menengah daerah, khususnya untuk empat program kerja prioritas.
"Kami akan coba lakukan berbagai upaya untuk meneruskan program sebelumnya. Nanti mana saja yang mampu diperbaiki dalam waktu satu tahun," kata Heru Suseno usai Seremoni Pelepasan Kontingen Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) di Pendopo Kabupaten Tulungagung, Jumat.
Empat program kerja prioritas yang menjadi fokus Heru adalah seputar penanggulangan kemiskinan, penanganan stunting atau kekerdilan, perbaikan infrastruktur, serta pengendalian inflasi.
Secara khusus, Heru yang masih menjabat sebagai Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jatim ini tidak menyiapkan program kerja 100 hari.
Dia mengatakan misi yang diemban saat ini adalah memastikan keberlanjutan roda pembangunan di Kabupaten Tulungagung.
"Kita kan ada evaluasi tiga bulan. Artinya, Pj (Bupati) itu kan melakukan tugas selama setahun setiap tiga bulan dievaluasi. Nah, itu targetnya yang penting PLTD jalan dulu lah," katanya.
Selama satu tahun menjabat, kata dia, pihaknya telah merancang skema meneruskan program Bupati Tulungagung Periode 2018-2023 Maryoto Birowo.
"Saya sudah melakukan koordinasi dengan seluruh dinas dan Forkopimda Tulungagung untuk merumuskan permasalahan yang harus ditangani," tuturnya.
Heru menjelaskan dari pemetaan yang dilakukan serta catatan yang diberikan mantan Bupati Tulungagung Maryorto Birowo, maka pihaknya mencoba melakukan berbagai upaya untuk meneruskan program sebelumnya.
"Nanti mana saja yang mampu diperbaiki dalam waktu satu tahun," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Kami akan coba lakukan berbagai upaya untuk meneruskan program sebelumnya. Nanti mana saja yang mampu diperbaiki dalam waktu satu tahun," kata Heru Suseno usai Seremoni Pelepasan Kontingen Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) di Pendopo Kabupaten Tulungagung, Jumat.
Empat program kerja prioritas yang menjadi fokus Heru adalah seputar penanggulangan kemiskinan, penanganan stunting atau kekerdilan, perbaikan infrastruktur, serta pengendalian inflasi.
Secara khusus, Heru yang masih menjabat sebagai Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jatim ini tidak menyiapkan program kerja 100 hari.
Dia mengatakan misi yang diemban saat ini adalah memastikan keberlanjutan roda pembangunan di Kabupaten Tulungagung.
"Kita kan ada evaluasi tiga bulan. Artinya, Pj (Bupati) itu kan melakukan tugas selama setahun setiap tiga bulan dievaluasi. Nah, itu targetnya yang penting PLTD jalan dulu lah," katanya.
Selama satu tahun menjabat, kata dia, pihaknya telah merancang skema meneruskan program Bupati Tulungagung Periode 2018-2023 Maryoto Birowo.
"Saya sudah melakukan koordinasi dengan seluruh dinas dan Forkopimda Tulungagung untuk merumuskan permasalahan yang harus ditangani," tuturnya.
Heru menjelaskan dari pemetaan yang dilakukan serta catatan yang diberikan mantan Bupati Tulungagung Maryorto Birowo, maka pihaknya mencoba melakukan berbagai upaya untuk meneruskan program sebelumnya.
"Nanti mana saja yang mampu diperbaiki dalam waktu satu tahun," katanya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023