Madiun - Kepolisian Resor Madiun Kota, Jawa Timur tengah menyelidiki kasus video asusila yang diduga melibatkan pelajar sekolah di kota setempat dan beredar luas masyarakat sejak beberapa hari terakhir. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Madiun Kota Ajun Komisaris Polisi Eko Rudianto mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan laporan mengenai peredaran video asusila tersebut dan berupaya melacak pelakunya. "Kasus ini sedang ditangani dan anggota kami sedang melakukan proses penyelidikan di lapangan, termasuk menghubungi pihak sekolah yang siswanya diduga terlibat," katanya. Eko Rudianto mengaku prihatin peredaran video asusila pelajar tersebut, apalagi adegannya dilakukan di tempat umum. "Untuk menjerat pelaku dengan undang-undang pornografi, tentu tidak mudah karena pelaku di video itu tidak vulgar dan hanya sedang berpangkuan," kata Eko. Menurut informasi yang diperoleh wartawan, video asusila berdurasi 12 menit 50 detik itu, dilakukan dua pelajar yang masih berseragam sekolah di salah satu bilik warung internet di Kota Madiun. "Videonya sudah beredar di kalangan pelajar dan mahasiswa Kota Madiun melalui telepon seluler," ujar salah satu mahasiswa perguruan tinggi swasta di Kota Madiun, Riski Paulina. Dari seragam yang dikenakan, pelaku laki-laki di video asusila itu adalah siswa salah satu sekolah mennegah kejuruan negeri (SMKN) negeri di Kota Madiun, sedangkan pelaku perempuan merupakan siswi SMAN di kota yang sama.

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011