Harare (ANTARA/AFP) - Presiden Zimbabwe Robert Mugabe telah terbang ke Singapura untuk pemeriksaan kesehatan, perjalanan ketujuhnya untuk menemui dokter di negara-kota Asia itu tahun ini, demikian laporan sebuah surat kabar mingguan independen, Ahad. "Ia telah pergi untuk pemeriksan kembali setelah operasi mata yang ia jalani sebelumnya. Ia akan kembali besok (Ahad)," kata Menteri Informasi Webster Shamhu sebagaimana dikutip surat kabar mingguan Standard. Mugabe, 87, yang telah memerintah Zimbabwe sejak merdeka pada 1980, mengidap kanker prostat, menurut kabel diplomatik Amerika Serikat yang disiarkan oleh laman Internet WikiLeaks. Kabel diplomatik yang bocor itu menduga bahwa gubernur Bank Sentral Gideon Gono telah mengatakan pada dubes AS ketika itu James McGee pada 2008 bahwa Mugabe menderita sakit kanker prostat yang telah ber-metastesis dan "yang akan menyebabkan kematiannya dalam tiga hingga lima tahun". Menurut Gono, dokter Mugabe merekomendasikan agar ia mengurangi kegiatannya," kata kabel bocor itu. Gono membantah laporan WikiLeaks tersebut. Mugabe tidak berkomentar mengenai laporan WikiLeaks itu, tapi pada masa lalu ia telah mencemoohkan laporan bahwa kesehatannya memburuk. Penguasa veteran itu dalam pemerintahan koalisi dengan saingan lamanya, Perdana Menteri Morgan Tsvangirai, setelah pemilihan 2008 gagal sekali. Mugabe telah dicalonkan oleh partainya ZANU-PF sebagai calon presidennya dalam pemilihan mendatang, yang kemungkinannya diperkirakan tahun depan. (*)

Pewarta:

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011