Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf mendoakan keselamatan Indonesia dan Jawa Timur (Jatim) melalui dzikir dan shalawat yang dikumandangkan di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (13/8) malam.
"Berkat shalawat maksiat minggat. Berkat shalawat jodoh mendekat. Berkat sholawat Jatim selamat, Berkat sholawat Indonesia selamat. Mudah-mudahan Indonesia terbebas dari kedzaliman," katanya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah mengungkapkan dzikir dan shalawat bersama Habib Syech yang pertama kali digelar di Halaman Gedung Negara Grahadi adalah bentuk syukur atas anugerah 78 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.
Mantan Menteri Sosial itu berharap dzikir dan shalawat ini akan menjadi spirit dan energi Jatim dan negara Indonesia untuk terus maju dan melaju.
"Ada negara yang umurnya 25 tahun sudah bubar. Ada negara yang umurnya 40 tahun sudah bubar. Tapi alhamdulillah Allah SWT memberikan anugerah terhadap bangsa Indonesia yang telah berumur 78 tahun," ujarnya.
Menurutnya, doa yang dimunajatkan dan diikhtiarkan maksimal oleh semua elemen strategis di Jatim menjadi penguat atas segala pencapaian yang dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan.
Melalui majelis dzikir dan sholawat yang dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, Khofifah mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk memohon pada Allah SWT agar menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia penuh ketenangan dan kedamaian, serta rakyatnya bahagia, sejahtera, penuh kerukunan, persaudaraan, persatuan dan kesatuan.
"Melalui lantunan dzikir dan shalawat ini mudah-mudahan Allah SWT akan memberikan keselamatan dunia akhirat bagi Indonesia, khususnya Jatim. Serta menjadi penguat kita untuk bisa menjaga dan memupuk rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan," ucapnya.
Gubernur Khofifah juga memohon doa agar perjalanan Provinsi Jatim beserta seluruh kabupaten/ kota penuh keberkahan.
"Semoga energi shalawat bersama Habib Syech di HUT ke-78 Republik Indonesia ini mengantarkan seluruh kebaikan dengan ridho dan keberkahan Allah SWT. Serta menjadi bagian penguatan kinerja profesional dan kerja teknokrat seiring dengan upaya lewat dzikir yang dikuatkan shalawat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Berkat shalawat maksiat minggat. Berkat shalawat jodoh mendekat. Berkat sholawat Jatim selamat, Berkat sholawat Indonesia selamat. Mudah-mudahan Indonesia terbebas dari kedzaliman," katanya.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah mengungkapkan dzikir dan shalawat bersama Habib Syech yang pertama kali digelar di Halaman Gedung Negara Grahadi adalah bentuk syukur atas anugerah 78 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.
Mantan Menteri Sosial itu berharap dzikir dan shalawat ini akan menjadi spirit dan energi Jatim dan negara Indonesia untuk terus maju dan melaju.
"Ada negara yang umurnya 25 tahun sudah bubar. Ada negara yang umurnya 40 tahun sudah bubar. Tapi alhamdulillah Allah SWT memberikan anugerah terhadap bangsa Indonesia yang telah berumur 78 tahun," ujarnya.
Menurutnya, doa yang dimunajatkan dan diikhtiarkan maksimal oleh semua elemen strategis di Jatim menjadi penguat atas segala pencapaian yang dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan.
Melalui majelis dzikir dan sholawat yang dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, Khofifah mengajak seluruh masyarakat yang hadir untuk memohon pada Allah SWT agar menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia penuh ketenangan dan kedamaian, serta rakyatnya bahagia, sejahtera, penuh kerukunan, persaudaraan, persatuan dan kesatuan.
"Melalui lantunan dzikir dan shalawat ini mudah-mudahan Allah SWT akan memberikan keselamatan dunia akhirat bagi Indonesia, khususnya Jatim. Serta menjadi penguat kita untuk bisa menjaga dan memupuk rasa persaudaraan, persatuan dan kesatuan," ucapnya.
Gubernur Khofifah juga memohon doa agar perjalanan Provinsi Jatim beserta seluruh kabupaten/ kota penuh keberkahan.
"Semoga energi shalawat bersama Habib Syech di HUT ke-78 Republik Indonesia ini mengantarkan seluruh kebaikan dengan ridho dan keberkahan Allah SWT. Serta menjadi bagian penguatan kinerja profesional dan kerja teknokrat seiring dengan upaya lewat dzikir yang dikuatkan shalawat," katanya.
Editor : Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023