Polres Pacitan, Jawa Timur, Rabu, menyalurkan sedikitnya tiga tangki air bersih ke Desa Belah, salah satu area pemukiman di wilayah pegunungan di daerah setempat yang paling parah terdampak kekeringan.
Di Desa Belah, Kecamatan Donorojo, warga sudah mengalami kesulitan mendapat air bersih sejak tiga bulan lalu. Ini bakti kami dari Korps Bhayangkara untuk warga Pacitan," kata Kapolres Pacitan AKBP Wildan Albert di Pacitan, Rabu.
Kegiatan itu digiatkan selama Agustus untuk memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan RI. "Tidak hanya di Desa Belah, kami (Polres Pacitan) juga melakukan dropping air bersih ke sejumlah desa. Ada lima desa di dua kecamatan," kata AKBP Wildan.
Menurutnya, untuk Desa Belah, Polres Pacitan mengirim tiga tangki air bersih dengan kapasitas masing-masing 5 ribu liter.
“Ya kalau dikalikan tiga, di Desa Belah, Kecamatan Donorojo, kami melakukan dropping sekitar 15 ribu liter air," katanya.
Bantuan air bersih itu mendapat sambutan antusias warga, bahkan sebelum truk tangki bantuan Polres Pacitan tiba, warga sudah mengantre demi mendapat jatah air bersih.
Mereka terlihat membawa wadah tandon air berupa ember, jerigen hingga tong. Warga bahkan rela antre berjam-jam untuk mendapatkan kebutuhan air bersih.
"Alhamdulillah, dapat air bersih. Lega rasanya dapat air bersih. Terima kasih sekali," ujar Parsini, salah satu warga penerima bantuan air bersih.
Dia mengaku sudah tiga bulan ini kesulitan mendapatkan air bersih.
Dia mengklaim bahwa sumber air bersih jika kemarau panjang seperti saat ini telah mengering. "Dapat air bersih pun jauh, harus jalan berkilo-kilo, jalannya naik turun. Capek banget kalau kehabisan air. Makanya, ada bantuan ini saya bawa banyak," kata Parsini.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Di Desa Belah, Kecamatan Donorojo, warga sudah mengalami kesulitan mendapat air bersih sejak tiga bulan lalu. Ini bakti kami dari Korps Bhayangkara untuk warga Pacitan," kata Kapolres Pacitan AKBP Wildan Albert di Pacitan, Rabu.
Kegiatan itu digiatkan selama Agustus untuk memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan RI. "Tidak hanya di Desa Belah, kami (Polres Pacitan) juga melakukan dropping air bersih ke sejumlah desa. Ada lima desa di dua kecamatan," kata AKBP Wildan.
Menurutnya, untuk Desa Belah, Polres Pacitan mengirim tiga tangki air bersih dengan kapasitas masing-masing 5 ribu liter.
“Ya kalau dikalikan tiga, di Desa Belah, Kecamatan Donorojo, kami melakukan dropping sekitar 15 ribu liter air," katanya.
Bantuan air bersih itu mendapat sambutan antusias warga, bahkan sebelum truk tangki bantuan Polres Pacitan tiba, warga sudah mengantre demi mendapat jatah air bersih.
Mereka terlihat membawa wadah tandon air berupa ember, jerigen hingga tong. Warga bahkan rela antre berjam-jam untuk mendapatkan kebutuhan air bersih.
"Alhamdulillah, dapat air bersih. Lega rasanya dapat air bersih. Terima kasih sekali," ujar Parsini, salah satu warga penerima bantuan air bersih.
Dia mengaku sudah tiga bulan ini kesulitan mendapatkan air bersih.
Dia mengklaim bahwa sumber air bersih jika kemarau panjang seperti saat ini telah mengering. "Dapat air bersih pun jauh, harus jalan berkilo-kilo, jalannya naik turun. Capek banget kalau kehabisan air. Makanya, ada bantuan ini saya bawa banyak," kata Parsini.
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023