Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur dan Panitia Besar Pekan Olahraga Provinsi (PB Porprov) VIII/2023 menggelar Chefs de Mission (CdM) atau pertemuan ketua rombongan untuk mendengar paparan tian rumah penyelenggara.
 
"Tepat satu bulan sebelum Porprov VIII/2023 dibuka pada 9 September nanti, hari ini kita menggelar CdM meeting untuk mendengar dan melihat paparan tuan rumah, Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto, Kabupaten Jombang, dan Kabupaten Sidoarjo," kata Ketua Umum KONI Jatim Muhammad Nabil, dalam keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Rabu malam.
 
Nabil menjelaskan seiring mendekatnya Porprov VIII/2023 yang kurang satu bulan lagi membuat panitia besar maupun panitia lokal terus berbenah.
 
Selain venue, lanjutnya, hal-hal nonteknis juga menjadi fokus dari CdM meeting yang pertama tersebut.
 
"Jadi, kalau tidak ada perubahan jadwal, pada akhir Agustus nanti sudah kedua, kami akan mengundang seluruh CdM peserta Porprov dari seluruh kota/kabupaten di Jawa Timur, untuk finalisasi persiapan termasuk opening ceremony yang akan digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, 9 September nanti," ujarnya.
 
Selain itu, pihaknya juga merasa bangga dan mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada empat kepala daerah tuan rumah, yang sudah menyampaikan kesiapan mereka. 
 
"Dari hasil paparan empat daerah tersebut, bisa dipastikan persoalan venue dan kelengkapannya sudah selesai, dan tidak ada masalah," tuturnya.
 
"Semua on the track, termasuk kesiapan tuan rumah menggebyarkan Porprov VIII dengan melakukan kirab Api Porprov," tambahnya.
 
Sementara itu, Wakil Ketua KONI Jatim Irmantara Subagio mnambahkan hingga 9 Agustus 2023 sudah 12.266 atlet dan 4.720 ofisial yang terdaftar menjadi peserta Porprov VIII/2023, dengan rincian 7.462 atlet putra dan 4.804 putri.
 
"Total sudah hampir 17 ribu orang yang akan terlibat di Porprov VIII/2023 ini. Belum orang tua atlet yang biasanya juga secara mandiri datang mendukung anaknya. Jumlah ini mengalahkan even Pekan Olahraga Nasional (PON) dan hampir pasti tidak ada provinsi di Indonesia yang bisa mengalahkan Jatim untuk antusiasme berlaga di Porprov," ujar Ibag, sapaan akrabnya.
 
Tak hanya itu, pada CdM meeting tersebut juga disepakati sudah tidak ada lagi protes-protes soal keabsahan atlet mutasi antar kota/kabupaten di Jatim. 
 
"Kita sepakat, CdM kedua nanti soal keabsahan atlet diselesaikan secara personal antar KONI saja. Yang penting para atlet itu tetap berada di Jatim," katanya.
 
Perlu diketahui, perhelatan Porprov ke VIII Jawa Timur 2023 sudah dipastikan digelar di empat daerah sebagai tuan rumah, Sidoarjo sekaligus untuk pembukaan, Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto dan Jombang, pada 9-16 September 2023 dengan melombakan 53 cabang olahraga dan satu cabor eksebisi yaitu mixed martial art (MMA).

Pewarta: Naufal Ammar Imaduddin

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023