Ngawi - Jumlah calon haji (calhaj) asal Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, yang akan berangkat ke Tanah Suci pada tahun 2011, ditetapkan naik dari tahun sebelumnya. "Pada tahun ini jumlah calhaj asal Kabupaten Ngawi yang akan berangkat, sejauh ini telah ditetapkan sebanyak 234 orang. Jumlah ini lebih banyak jika dibandingkan dari calhaj yang berangkat pada tahun 2010 yang hanya mencapai 205 orang," ujar Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama (Kemenang) Kabupaten Ngawi, Muh Hasyim, di kantornya, Senin. Menurut dia, naiknya jumlah calhaj ini dipengaruhi oleh minat atau keinginan masyarakat Kabupaten Ngawi sendiri untuk menunaikan ibadah haji. "Animo masyarakat Ngawi untuk berhaji tergolong tinggi. Dari tahun ke tahun jumlah warga Kabupaten Ngawi yang ingin pergi ke Tanah Suci selalu bertambah," kata Hasyim. Hasyim menjelaskan, jumlah tersebut bisa saja bertambah atau malah berkurang, sebab hingga kini masih dimungkinkan calon haji untuk bermutasi ke daerah lain selama kuota yang ditetapkan oleh Kemenag Jatim masih memenuhi. Seperti jumlah calon haji yang dijadwalkan berangkat pada tahun ini. Jumlah awal yang ditetapkan Kemenag Jatim sesuai dengan kuota hanya 199 orang saja. Namun setelah proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) tahap pertama dilakukan, Kabupaten Ngawi mendapat jatah kursi lagi sebanyak 47 kursi dari daftar tunggu tahun 2012. Namun, setelah pelunasan BPIH tahap kedua, hanya 41 kursi tambahan yang melunasinya. Dengan demikian jumlah calon haji Ngawi yang berangkat bertambah menjadi 240 orang. Dari jumlah trsebut menyusut lagi hingga menjadi 234 orang karena adanya mutasi keluar daerah ataupun sebab lainnya. "Dari jumlah terakhir sebanyak 234 calon haji tersebut, dimungkinkan masih ada perubahan lagi. Hal ini karena kemungkinakan untuk bermutasi masih tinggi," terang Staf Seksi Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Ngawi, Bangun. Selain itu, jumlah ini juga didominasi oleh calon haji berjenis kelamin perempuan yang mencapai 127 orang, sedangkan calon haji laki-laki sebanyak 107 orang. Mereka dijadwalkan untuk mengikuti tes kesehatan pada 26-28 September mendatang. Adapun untuk calon haji Kabuptaen Ngawi yang akan berangkat tahun ini, mayoritas masih berasal dari Kecamatan Ngawi yang mencapai 75 orang, Kecamatan Paron sebanyak 22 orang, dan Kecamatan Kedunggalar sebanyak 21 orang. Sisanya menyebar di wilayah kecamatan lainnya di Ngawi. Calon haji ini dijadwalkan berangkat ke Asrama Haji Sukolilo, Surabaya pada 26 Oktober mendatang dan berangkat ke Tanah Suci pada tanggal 27 Oktober nanti dalam rombongan kelompok terbang nomor 74.

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011