Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura meneken nota kesepahaman (MoU) kerja sama dengan Universiti Islam Sultan Sharif Ali (UNISSA) Brunei Darussalam tentang penelitian dan pertukaran mahasiswa antara kedua negara itu.
Rektor IAIN Madura Saiful Hadi di Pamekasan, Jawa Timur, Selasa menjelaskan, nota kesepahaman kerja sama itu ditandatangani langsung oleh pimpinan kedua perguruan tinggi masing-masing.
"Kalau dari UNISSA Brunei Darussalam oleh Dr Norarfan Bin Haji Zainal, sedangkan dari IAIN Madura, saya sendiri," katanya.
Ia menuturkan kerja sama itu ditunjukkan dalam sebuah kegiatan tersebut yang digelar di Indera Samudra Grand Hall, The Empire Brunei Darussalam pada 26 hingga 27 Juni 2023.
Kegiatan itu, sambung dia, sekaligus momentum pelaksanaan Asean Islamic Universities Association (AIUA) ke-13 tahun 2023 di Brunei Darussalam.
AIUA beranggotakan perguruan tinggi dari berbagai negara di Asia, diantaranya Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Maladewa.
Menurut Rektor IAIN Madura Saiful Hadi, kerja sama yang akan dilakukan d antaranya kolaborasi penelitian internasional, sebagaimana yang tertuang pada Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kerja sama tersebut, lanjutnya, diharapkan berdampak pada pengembangan kualitas dan kuantitas IAIN Madura yang saat ini sedang berproses menuju perubahan dari institut menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Madura.
"Kami juga telah berkomunikasi dengan Kedutaan Besar (Kedubes) RI di Brunei perihal kerja sama ini," kata Rektor Saiful Hadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Rektor IAIN Madura Saiful Hadi di Pamekasan, Jawa Timur, Selasa menjelaskan, nota kesepahaman kerja sama itu ditandatangani langsung oleh pimpinan kedua perguruan tinggi masing-masing.
"Kalau dari UNISSA Brunei Darussalam oleh Dr Norarfan Bin Haji Zainal, sedangkan dari IAIN Madura, saya sendiri," katanya.
Ia menuturkan kerja sama itu ditunjukkan dalam sebuah kegiatan tersebut yang digelar di Indera Samudra Grand Hall, The Empire Brunei Darussalam pada 26 hingga 27 Juni 2023.
Kegiatan itu, sambung dia, sekaligus momentum pelaksanaan Asean Islamic Universities Association (AIUA) ke-13 tahun 2023 di Brunei Darussalam.
AIUA beranggotakan perguruan tinggi dari berbagai negara di Asia, diantaranya Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Maladewa.
Menurut Rektor IAIN Madura Saiful Hadi, kerja sama yang akan dilakukan d antaranya kolaborasi penelitian internasional, sebagaimana yang tertuang pada Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kerja sama tersebut, lanjutnya, diharapkan berdampak pada pengembangan kualitas dan kuantitas IAIN Madura yang saat ini sedang berproses menuju perubahan dari institut menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Madura.
"Kami juga telah berkomunikasi dengan Kedutaan Besar (Kedubes) RI di Brunei perihal kerja sama ini," kata Rektor Saiful Hadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023