Tuan rumah Indonesia akan menghadapi Taiwan pada babak semifinal kejuaraan bola voli putri AVC Challenge Cup 2023 di Gresik, Sabtu (24/6), setelah memastikan menjadi juara Grup E.
Kepastian itu didapat Hani Budiarti dan kawan-kawan usai mengalahkan India dengan skor 3-0 (25-21, 25-15, 25-16) pada laga penentuan di GOR Tridharma Petrokimia Gresik, Jawa Timur, Jumat malam.
Bagi kedua tim, terutama India, laga ini sudah tidak memengaruhi posisi di babak semifinal, kecuali untuk penentuan juara grup. Kekalahan Filipina dari Australia pada laga beberapa saat sebelumnya memastikan India meraih tiket terakhir semifinal mendampingi Indonesia dari Grup E.
Sebagai juara grup, Indonesia bertemu peringkat kedua Grup F, yakni Taiwan, yang pada laga beberapa jam sebelumnya takluk 0-3 (20-25, 17-25, 19-25) dari Vietnam.
Peraih medali perak SEA Games 2023 di Kamboja ini selanjutnya menghadapi India sebagai runner up Grup E untuk perebutan tiket final AVC Challenge Cup 2023.
"Taiwan jelas bukan lawan yang mudah, mereka punya pemain-pemain bagus. Saya sudah melihat permainan mereka, semoga besok anak-anak bisa bermain bagus dan menang," kata pelatih Timnas Indonesia Alim Suseno usai pertandingan.
Pada laga ini, Alim memainkan tim utama pada set pertama. Rotasi mulai dilakukan pada pertengahan set kedua saat posisi memimpin angka dan permainan India terlihat kurang solid.
Rotasi ini juga untuk menyimpan tenaga pemain-pemain utama agar kondisinya tetap fit saat menghadapi Taiwan pada laga empat besar.
"Ini juga bagian dari strategi untuk memberi kesempatan pemain-pemain pelapis lebih lama bermain dan hasilnya lumayan bagus. Jadi, kalau seandainya besok lawan Taiwan harus ada perubahan, saya sudah tahu siapa yang harus dimainkan," tambah Alim.
Spiker Timnas Indonesia Hani Budiarti mengaku senang mendapat kesempatan bermain lebih lama dibanding beberapa laga sebelumnya sehingga bisa mengeluarkan kemampuan terbaik.
"Seandainya besok lawan Taiwan diberi kepercayaan lagi sama pelatih untuk main, saya siap 100 persen memberikan yang terbaik lagi," kata Hani yang pada laga ini membukukan 10 angka bagi timnya, terbanyak kedua setelah Ratri Wulandari dengan sumbangan 12 angka.
Sementara itu, pelatih Timnas India Chauhan Pritam Singh mengatakan anak asuhnya sudah memberikan perlawanan maksimal, tetapi tuan rumah Indonesia memang tampil lebih solid, baik dalam menyerang maupun bertahan.
"Kami tetap all out meskipun sudah memastikan lolos semifinal, tapi memang Indonesia tampil lebih baik. Set pertama permainan cukup ketat dan berimbang, tapi beberapa kali pemain kami melakukan kesalahan," katanya.
Menghadapi Vietnam pada babak semifinal, Pritam menyebut peluangnya masih fifty-fifty karena kedua tim belum pernah bertemu sebelumnya. "Semua tim lolos semifinal punya peluang sama," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023