Wali Kota Madiun Maidi menyatakan peringatan Hari Jadi Kota Madiun ke-105 menjadi momentum untuk terus meningkatkan prestasi Kota Madiun, tak hanya di takaran regional dan nasional, namun juga semakin maju dan mendunia.
"Peringatan hari jadi harus menjadi momentum peningkatan kualitas diri. Selain itu, peringatan hari jadi, juga bukan hanya seremonial belaka. Tetapi harus memberikan dampak nyata untuk masyarakatnya," ujar Wali Kota Maidi saat Upacara Peringatan Hari Jadi Kota Madiun ke-105 di Alun-Alun Kota Madiun, Selasa (20/6/2023).
Menurut dia, selama kepimpinan Maidi-Inda Raya (MaDa) sejak tahun 2019, secara keseluruhan ada 209 penghargaan di berbagai bidang yang berhasil diraih Pemkot Madiun.
Keberhasilan dan pencapaian tersebut, tentu tak lepas dari berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak mulai dari jajaran birokrasi dan mitra dalam pemerintahan, pimpinan dan anggota DPRD, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, instansi vertikal, para pengusaha dan pelaku ekonomi, insan pendidikan, tenaga kesehatan dan seluruh masyarakat yang telah merapatkan barisan dan memberikan kontribusi besar bagi keberhasilan pemerintahan dan pembangunan di Kota Madiun hingga semakin maju di usia 105 tahun kali ini.
Adapun, tema Hari Jadi Kota Madiun ke-105 mengangkat tentang cita-cita Kota Madiun yang Maju Mendunia. Hal itu karena Maidi ingin Kota Madiun menjadi daerah maju dan percontohan di Jawa Timur bagian barat.
Untuk mewujudkannya, berbagai pembangunan dilakukan pemkot. Tak hanya pembangunan infrastruktur, namun juga pembangunan sumber daya manusia (SDM).
Di antaranya terkait pembangunan SDM dengan menurunkan angka stunting, pengendalian inflasi, peningkatan pertumbuhan ekonomi, penurunan angka pengangguran, maupun peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM).
"Dengan pembangunan dan inovasi tersebut, maka Kota Madiun akan maju mendunia, baik tingkat SDM-nya, tingkat prestasinya, serta tingkat pembangunannya. Ini semua seiring sejalan menyambut 105 Kota Madiun," katanya.
Sisi lain, even hari jadi juga harus menjadi momentum peningkatan kualitas pemerintahan utamanya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Karenanya, pada upacara peringatan Hari Jadi Kota Madiun ke-105 tersebut, Wali Kota Maidi juga memberikan sejumlah penghargaan untuk OPD dan masyarakat. Di antaranya, penghargaan pelaksana reformasi birokrasi 2022, penghargaan akuntabilitas kinerja 2022, survei evaluasi pelayanan publik 2022, dan survei kepuasan masyarakat 2022 yang diraih Bagian Organisasi.
Inovasi Kompetisi Kota Madiun (KIAT) predikat terinovatif 1 untuk Awak Sigap dan terinovatif 2 untuk "Madiuntoday Ngegas Ekonomi" dari Dinas Kominfo, serta inovasi Unit Layanan Pemerintah Daerah dari Kelurahan Taman yang berhasil meraih predikat terinovatif 1 untuk inovasi "Taman Peduli Jiwa Warga" (Tali Jiwo).
Selain pemberian penghargaan, upacara peringatan juga diwarnai dengan pemotongan tumpeng oleh Wali Kota Maidi yang diberikan kepada Ketua DPRD Kota Madiun Andi Raya dengan didampingi Wakil Wali Kota Inda Raya. Pemotongan tumpeng tersebut sebagai wujud syukur atas segala karunia Tuhan YME.
Upacara peringatan juga menampilkan koreografi pencak silat panca karya oleh 105 pelajar di Kota Madiun serta marching band dari Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI), SMA 3 Taruna Angkasa Jawa Timur, serta dari Batalyon Para Raider 501 Bajra Yudha Madiun.
Sementara, seiring dengan pencabutan status darurat kesehatan global untuk COVID-19 oleh WHO sejak 5 Mei 2023 dan pencabutan kewajiban menggunakan masker oleh Pemerintah RI sejak 9 Juni, maka Pemkot Madiun menggelar berbagai kegiatan dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Kota Madiun ke-105 tahun 2023.
Ada sebanyak 34 kegiatan menarik yang digelar dari Juni hingga Juli mendatang. Tak hanya hiburan, tetapi juga sarana peningkatan diri agar lebih baik. Mulai agenda secara fisik, mental, maupun dari segi kerohanian. Karenanya, ada berbagai kegiatan yang bertema olahraga, religi, budaya, lingkungan, hingga yang bertemakan pelayanan publik.
"Selain pelayanan, religi, dan budaya, even hari jadi memang menjadi media untuk mendatangkan orang. Even-even besar kita hadirkan untuk mendongkrak perekonomian," katanya," kata Wali Kota Maidi.
Rangkaian kegiatan hari jadi tersebut di antaranya, Kala Senja di PSC (pelayanan adminduk) di PSC tanggal 17-24 Juni, ziarah makam leluhur di makam kuno Kuncen dan makam kuno Taman 19 Juni, kenduri akbar di PRC 19 Juni, upacara Hadi Jadi Kota Madiun ke-105 di Alun-Alun 20 Juni, pesta rakyat di PSC 20 Juni, lomba vokal disabilitas lagu nasional di PSC 22 Juni, dan konser Denny Caknan di Stadion Wilis 22 Juni.
Kemudian, Medioen Khitanan di Rumah Dinas Wali Kota 23 Juni, Madiun kreatif festival di Alun-Alun 23 Juni-9 Juli, Madiun Carnival 23 Juni, Madiun Night Cycling 1 Juli, merajut budaya Jogja Madiun di PSC 3-7 Juli, Medioen Mantu di rumah dinas Wali Kota 14 Juli, konser musik metal di stadion Wilis 15 Juli, Madiun Gymnastics Competition di Stadion Wilis 23 Juli, dan Spektapora Madiun di Stadion Wilis 29 Juli.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Peringatan hari jadi harus menjadi momentum peningkatan kualitas diri. Selain itu, peringatan hari jadi, juga bukan hanya seremonial belaka. Tetapi harus memberikan dampak nyata untuk masyarakatnya," ujar Wali Kota Maidi saat Upacara Peringatan Hari Jadi Kota Madiun ke-105 di Alun-Alun Kota Madiun, Selasa (20/6/2023).
Menurut dia, selama kepimpinan Maidi-Inda Raya (MaDa) sejak tahun 2019, secara keseluruhan ada 209 penghargaan di berbagai bidang yang berhasil diraih Pemkot Madiun.
Keberhasilan dan pencapaian tersebut, tentu tak lepas dari berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak mulai dari jajaran birokrasi dan mitra dalam pemerintahan, pimpinan dan anggota DPRD, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, instansi vertikal, para pengusaha dan pelaku ekonomi, insan pendidikan, tenaga kesehatan dan seluruh masyarakat yang telah merapatkan barisan dan memberikan kontribusi besar bagi keberhasilan pemerintahan dan pembangunan di Kota Madiun hingga semakin maju di usia 105 tahun kali ini.
Adapun, tema Hari Jadi Kota Madiun ke-105 mengangkat tentang cita-cita Kota Madiun yang Maju Mendunia. Hal itu karena Maidi ingin Kota Madiun menjadi daerah maju dan percontohan di Jawa Timur bagian barat.
Untuk mewujudkannya, berbagai pembangunan dilakukan pemkot. Tak hanya pembangunan infrastruktur, namun juga pembangunan sumber daya manusia (SDM).
Di antaranya terkait pembangunan SDM dengan menurunkan angka stunting, pengendalian inflasi, peningkatan pertumbuhan ekonomi, penurunan angka pengangguran, maupun peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM).
"Dengan pembangunan dan inovasi tersebut, maka Kota Madiun akan maju mendunia, baik tingkat SDM-nya, tingkat prestasinya, serta tingkat pembangunannya. Ini semua seiring sejalan menyambut 105 Kota Madiun," katanya.
Sisi lain, even hari jadi juga harus menjadi momentum peningkatan kualitas pemerintahan utamanya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Karenanya, pada upacara peringatan Hari Jadi Kota Madiun ke-105 tersebut, Wali Kota Maidi juga memberikan sejumlah penghargaan untuk OPD dan masyarakat. Di antaranya, penghargaan pelaksana reformasi birokrasi 2022, penghargaan akuntabilitas kinerja 2022, survei evaluasi pelayanan publik 2022, dan survei kepuasan masyarakat 2022 yang diraih Bagian Organisasi.
Inovasi Kompetisi Kota Madiun (KIAT) predikat terinovatif 1 untuk Awak Sigap dan terinovatif 2 untuk "Madiuntoday Ngegas Ekonomi" dari Dinas Kominfo, serta inovasi Unit Layanan Pemerintah Daerah dari Kelurahan Taman yang berhasil meraih predikat terinovatif 1 untuk inovasi "Taman Peduli Jiwa Warga" (Tali Jiwo).
Selain pemberian penghargaan, upacara peringatan juga diwarnai dengan pemotongan tumpeng oleh Wali Kota Maidi yang diberikan kepada Ketua DPRD Kota Madiun Andi Raya dengan didampingi Wakil Wali Kota Inda Raya. Pemotongan tumpeng tersebut sebagai wujud syukur atas segala karunia Tuhan YME.
Upacara peringatan juga menampilkan koreografi pencak silat panca karya oleh 105 pelajar di Kota Madiun serta marching band dari Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI), SMA 3 Taruna Angkasa Jawa Timur, serta dari Batalyon Para Raider 501 Bajra Yudha Madiun.
Sementara, seiring dengan pencabutan status darurat kesehatan global untuk COVID-19 oleh WHO sejak 5 Mei 2023 dan pencabutan kewajiban menggunakan masker oleh Pemerintah RI sejak 9 Juni, maka Pemkot Madiun menggelar berbagai kegiatan dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Kota Madiun ke-105 tahun 2023.
Ada sebanyak 34 kegiatan menarik yang digelar dari Juni hingga Juli mendatang. Tak hanya hiburan, tetapi juga sarana peningkatan diri agar lebih baik. Mulai agenda secara fisik, mental, maupun dari segi kerohanian. Karenanya, ada berbagai kegiatan yang bertema olahraga, religi, budaya, lingkungan, hingga yang bertemakan pelayanan publik.
"Selain pelayanan, religi, dan budaya, even hari jadi memang menjadi media untuk mendatangkan orang. Even-even besar kita hadirkan untuk mendongkrak perekonomian," katanya," kata Wali Kota Maidi.
Rangkaian kegiatan hari jadi tersebut di antaranya, Kala Senja di PSC (pelayanan adminduk) di PSC tanggal 17-24 Juni, ziarah makam leluhur di makam kuno Kuncen dan makam kuno Taman 19 Juni, kenduri akbar di PRC 19 Juni, upacara Hadi Jadi Kota Madiun ke-105 di Alun-Alun 20 Juni, pesta rakyat di PSC 20 Juni, lomba vokal disabilitas lagu nasional di PSC 22 Juni, dan konser Denny Caknan di Stadion Wilis 22 Juni.
Kemudian, Medioen Khitanan di Rumah Dinas Wali Kota 23 Juni, Madiun kreatif festival di Alun-Alun 23 Juni-9 Juli, Madiun Carnival 23 Juni, Madiun Night Cycling 1 Juli, merajut budaya Jogja Madiun di PSC 3-7 Juli, Medioen Mantu di rumah dinas Wali Kota 14 Juli, konser musik metal di stadion Wilis 15 Juli, Madiun Gymnastics Competition di Stadion Wilis 23 Juli, dan Spektapora Madiun di Stadion Wilis 29 Juli.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023