Bupati Situbondo Karna Suswandi mengapresiasi gelaran kompetisi liga voli yang digelar oleh komunitas pemerhati olahraga voli yang bekerja sama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) setempat.
"Tahun depan saya ingin KONI menggelar open turnamen voli Jawa-Bali. Saya berharap berbagai agenda yang kita lakukan mampu menghadirkan orang di luar Kabupaten Situbondo," katanya di Situbondo, Jawa Timur, Minggu.
Dalam kesempatan itu, Bung Karna, sapaan akrab Bupati Situbondo Karna Suswandi, menunjukkan kepeduliannya terhadap olahraga dengan meminta panitia liga voli agar mengembalikan uang pendaftaran kepada masing-masing klub.
"Saya minta panitia dalam hal ini KONI mengembalikan uang pendaftarannya. Saya yang akan mengganti. Dan sekaligus juga hadiahnya saya juga tambah," kata bupati.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Situbondo Deny Wahyu Pribadi mengatakan liga voli ini digelar, salah satu tujuannya untuk menjaring bibit-bibit atlet bola voli yang potensial.
"Liga ini dikhususkan untuk atlet lokal saja, untuk mempersiapkan atlet potensial untuk berlaga di berbagai kejuaraan nantinya," katanya.
Deny berharap gelaran liga voli ini mampu menggairahkan klub-klub bola voli lainnya, sehingga cabang olahraga bola voli di Situbondo semakin maju, termasuk cabang olahraga lainnya yang juga perlu mendapat perhatian khusus.
"Tidak hanya voli, namun mencakup banyak cabor, seperti woodball, petanque, panahan, renang, dan lainnya. Karena ini yang perlu mendapatkan perhatian khusus," ujarnya.
Deny menambahkan, kompetisi liga voli yang digelar di lapangan All in One Kecamatan Panarukan, diikuti oleh 17 tim, yang terdiri dari 12 tim putra dan lima tim putri.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Tahun depan saya ingin KONI menggelar open turnamen voli Jawa-Bali. Saya berharap berbagai agenda yang kita lakukan mampu menghadirkan orang di luar Kabupaten Situbondo," katanya di Situbondo, Jawa Timur, Minggu.
Dalam kesempatan itu, Bung Karna, sapaan akrab Bupati Situbondo Karna Suswandi, menunjukkan kepeduliannya terhadap olahraga dengan meminta panitia liga voli agar mengembalikan uang pendaftaran kepada masing-masing klub.
"Saya minta panitia dalam hal ini KONI mengembalikan uang pendaftarannya. Saya yang akan mengganti. Dan sekaligus juga hadiahnya saya juga tambah," kata bupati.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Situbondo Deny Wahyu Pribadi mengatakan liga voli ini digelar, salah satu tujuannya untuk menjaring bibit-bibit atlet bola voli yang potensial.
"Liga ini dikhususkan untuk atlet lokal saja, untuk mempersiapkan atlet potensial untuk berlaga di berbagai kejuaraan nantinya," katanya.
Deny berharap gelaran liga voli ini mampu menggairahkan klub-klub bola voli lainnya, sehingga cabang olahraga bola voli di Situbondo semakin maju, termasuk cabang olahraga lainnya yang juga perlu mendapat perhatian khusus.
"Tidak hanya voli, namun mencakup banyak cabor, seperti woodball, petanque, panahan, renang, dan lainnya. Karena ini yang perlu mendapatkan perhatian khusus," ujarnya.
Deny menambahkan, kompetisi liga voli yang digelar di lapangan All in One Kecamatan Panarukan, diikuti oleh 17 tim, yang terdiri dari 12 tim putra dan lima tim putri.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023