Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur menerima berkas pendaftaran milik empat Bakal Calon (Bacalon) Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia untuk Pemilu 2024, pada Sabtu.
Ketua KPU Jawa Timur Choirul Anam menyebut keempat Bacalon Anggota DPD RI yang mendaftar hari ini, yakni Doddy Dwi Nugroho, Catur Rudi Utanto, Bambang Harianto, dan Adilla Aziz.
"Untuk hari ini kami menerima empat bacalon anggota DPD," kata Choirul Anam melalui keterangan tertulis.
Tambahan empat bacalon tersebut menjadikan jumlah pendaftar Anggota DPD RI untuk Pemilu 2024 mencapai 13 orang dari jumlah di hari sebelumnya yang sebanyak sembilan orang.
Sembilan orang tersebut, yakni AA La Nyalla Mahmud Mattalitti yang mendaftar diri ke Kantor KPU Jawa Timur pada tanggal 5 Mei 2023 dan disusul Agus Rahardjo dan Lia Istifhama, pada tanggal 9 Mei 2023.
Sehari setelahnya atau pada tanggal 10 Mei 2023, giliran Ahmad Nawardi dan Kunjung Wahyudi yang menyerahkan berkas pendaftaran.
Kemudian, pada tanggal 11 Mei 2023 terdapat nama tiga orang pendaftar, yakni Muhammad Trijanto, Abdul Qodir Amir Hartono, dan Ayub Khan. Selanjutnya, Emilia Contessa mendaftar pada tanggap 12 Mei 2023.
Selain bacalon Anggota DPD RI, hari ini KPU Jawa Timur juga menerima berkas pendaftaran lima partai politik untuk Bacalon DPRD Jawa Timur, yakni Partai Ummat, Partai Hanura, PBB, PKB, dan Partai Gerindra.
Sebelumnya, KPU Jawa Timur telah menerima berkas pendaftaran dari PDI Perjuangan da Partai NasDem, pada tanggal 11 Mei 2023. Kemudian PKS serta PAN di tanggal 12 Mei 2023.
Choirul Anam menyimpulkan masih terdapat dua bacalon Anggota DPD RI dan sembilan partai politik yang belum mengajukan pendaftaran ke Kantor KPU Jawa Timur.
Diharapkan bacalon dan partai tersisa bisa merampungkan pendaftaran pada hari terakhir, yakni 14 Mei 2023, pukul 23.59 WIB.
"Mengingat besok merupakan hari terakhir tahapan pendaftaran dan pengajuan bacalon bagi partai politik," ujar dia.
Dia memastikan pelayanan pendaftaran peserta Pemilu 2024 tetap dilakukan secara maksimal, sekalipun besok merupakan batas akhir.
"Kami pastikan akan memberikan layanan yang maksimal dan tentu sesuai dengan aturan perundang-undangan," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Ketua KPU Jawa Timur Choirul Anam menyebut keempat Bacalon Anggota DPD RI yang mendaftar hari ini, yakni Doddy Dwi Nugroho, Catur Rudi Utanto, Bambang Harianto, dan Adilla Aziz.
"Untuk hari ini kami menerima empat bacalon anggota DPD," kata Choirul Anam melalui keterangan tertulis.
Tambahan empat bacalon tersebut menjadikan jumlah pendaftar Anggota DPD RI untuk Pemilu 2024 mencapai 13 orang dari jumlah di hari sebelumnya yang sebanyak sembilan orang.
Sembilan orang tersebut, yakni AA La Nyalla Mahmud Mattalitti yang mendaftar diri ke Kantor KPU Jawa Timur pada tanggal 5 Mei 2023 dan disusul Agus Rahardjo dan Lia Istifhama, pada tanggal 9 Mei 2023.
Sehari setelahnya atau pada tanggal 10 Mei 2023, giliran Ahmad Nawardi dan Kunjung Wahyudi yang menyerahkan berkas pendaftaran.
Kemudian, pada tanggal 11 Mei 2023 terdapat nama tiga orang pendaftar, yakni Muhammad Trijanto, Abdul Qodir Amir Hartono, dan Ayub Khan. Selanjutnya, Emilia Contessa mendaftar pada tanggap 12 Mei 2023.
Selain bacalon Anggota DPD RI, hari ini KPU Jawa Timur juga menerima berkas pendaftaran lima partai politik untuk Bacalon DPRD Jawa Timur, yakni Partai Ummat, Partai Hanura, PBB, PKB, dan Partai Gerindra.
Sebelumnya, KPU Jawa Timur telah menerima berkas pendaftaran dari PDI Perjuangan da Partai NasDem, pada tanggal 11 Mei 2023. Kemudian PKS serta PAN di tanggal 12 Mei 2023.
Choirul Anam menyimpulkan masih terdapat dua bacalon Anggota DPD RI dan sembilan partai politik yang belum mengajukan pendaftaran ke Kantor KPU Jawa Timur.
Diharapkan bacalon dan partai tersisa bisa merampungkan pendaftaran pada hari terakhir, yakni 14 Mei 2023, pukul 23.59 WIB.
"Mengingat besok merupakan hari terakhir tahapan pendaftaran dan pengajuan bacalon bagi partai politik," ujar dia.
Dia memastikan pelayanan pendaftaran peserta Pemilu 2024 tetap dilakukan secara maksimal, sekalipun besok merupakan batas akhir.
"Kami pastikan akan memberikan layanan yang maksimal dan tentu sesuai dengan aturan perundang-undangan," ucapnya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023