Pemerintah Kabupaten Kediri, akan melakukan transformasi digital secara bertahap di kalangan aparatur sipil negara setempat termasuk menyiapkan database untuk mewujudkan satu data terpadu.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, di Kediri, Senin, mengemukakan transformasi digital ini nantinya digunakan sebagai indikator penentuan kebijakan di masing-masing dinas.
"Ini sedang kita rumuskan, sedang kita rapatkan dinas apa dulu yang akan mulai (transformasi digital) di tahun ini," katanya.
Bupati juga menambahkan, ke depan transformasi digital akan dilakukan oleh seluruh dinas. Namun, di tahun ini, pihaknya fokus pada dinas-dinas yang memiliki urgensi dalam penggunaan data analistik.
Beberapa dinas yang rencananya akan mulai melakukan transformasi digital seperti Badan Pengelola Keuangan dan Aset, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, Dinas Perdagangan, hingga Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri.
Sementara itu, untuk menuju transformasi digital, selain menyiapkan database juga infrastruktur teknologi penting untuk disiapkan, sebab di era sekarang, teknologi menjadi satu terobosan utama untuk percepatan pelayanan publik.
"Ini bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Kediri reformasi birokrasi melalui transformasi digital," kata dia.
Pihaknya mengungkapkan, seiring berjalannya infrastruktur tersebut, pemkab juga mengembangkan data analistik untuk memprediksi langkah-langkah ke depan yang diambil pemerintah daerah.
Data analistik itu dapat diimplementasikan pada sektor pertanian yang menjadi sektor unggulan dan sedang dikembangkan di Kabupaten Kediri.
"Misalkan tahun ini produksi panen beras berapa, jagung berapa, cabai, ayam, lalu sapi berapa. Dari situ kami bisa melakukan 'market prediction'," kata dia.
Dalam mempercepat transformasi digital itu, Pemerintah Kabupaten Kediri menggandeng PT. Cybertrend Intrabuana yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan teknologi dan data analistik.
Direktur Teknologi PT Cybertrend Intrabuana Hanung Widatama mengatakan transformasi digital ini menjadi urgensi setelah masa pandemi COVID1-19. Selain itu, pengembangan teknologi dari waktu ke waktu pastinya juga akan terus berkembang.
Untuk itu, transformasi tersebut perlu dilakukan pemerintah. Dengan data yang riil, pemerintah daerah akan dapat mengambil kebijakan dengan tepat.
"Datanya untuk mengambil keputusan yang lebih tepat sasaran dan meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat," kata Hanung Widatama.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, di Kediri, Senin, mengemukakan transformasi digital ini nantinya digunakan sebagai indikator penentuan kebijakan di masing-masing dinas.
"Ini sedang kita rumuskan, sedang kita rapatkan dinas apa dulu yang akan mulai (transformasi digital) di tahun ini," katanya.
Bupati juga menambahkan, ke depan transformasi digital akan dilakukan oleh seluruh dinas. Namun, di tahun ini, pihaknya fokus pada dinas-dinas yang memiliki urgensi dalam penggunaan data analistik.
Beberapa dinas yang rencananya akan mulai melakukan transformasi digital seperti Badan Pengelola Keuangan dan Aset, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian, Dinas Perdagangan, hingga Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri.
Sementara itu, untuk menuju transformasi digital, selain menyiapkan database juga infrastruktur teknologi penting untuk disiapkan, sebab di era sekarang, teknologi menjadi satu terobosan utama untuk percepatan pelayanan publik.
"Ini bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Kediri reformasi birokrasi melalui transformasi digital," kata dia.
Pihaknya mengungkapkan, seiring berjalannya infrastruktur tersebut, pemkab juga mengembangkan data analistik untuk memprediksi langkah-langkah ke depan yang diambil pemerintah daerah.
Data analistik itu dapat diimplementasikan pada sektor pertanian yang menjadi sektor unggulan dan sedang dikembangkan di Kabupaten Kediri.
"Misalkan tahun ini produksi panen beras berapa, jagung berapa, cabai, ayam, lalu sapi berapa. Dari situ kami bisa melakukan 'market prediction'," kata dia.
Dalam mempercepat transformasi digital itu, Pemerintah Kabupaten Kediri menggandeng PT. Cybertrend Intrabuana yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan teknologi dan data analistik.
Direktur Teknologi PT Cybertrend Intrabuana Hanung Widatama mengatakan transformasi digital ini menjadi urgensi setelah masa pandemi COVID1-19. Selain itu, pengembangan teknologi dari waktu ke waktu pastinya juga akan terus berkembang.
Untuk itu, transformasi tersebut perlu dilakukan pemerintah. Dengan data yang riil, pemerintah daerah akan dapat mengambil kebijakan dengan tepat.
"Datanya untuk mengambil keputusan yang lebih tepat sasaran dan meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat," kata Hanung Widatama.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023