Wakil Wali Kota Surabaya Surabaya Armuji meminta pengerjaan crossing (sudetan) saluran air di sejumlah wilayah di Kota Pahlawan, Jawa Timur, tetap memperhatikan keamanan warga khususnya pengendara motor.

"Saya dikirimi sejumlah video oleh warga terkait pengerjaan crossing saluran air di kawasan Wisata Religi Ampel yang membahayakan pengendara motor," kata Wakil Wali Kota (Wawali) Armuji saat meninjau lokasi pengerjaan saluran air di Ampel, Rabu.

Cak Ji panggilan lekatnya mengatakan, titik pengerjaan saluran air di Kawasan Religi Ampel yang melintasi jalan tidak ditutup dengan plat besi. Hal itu mengakibatkan pengguna jalan harus melalui jalan urukan yang apabila terjadi hujan rentan terselip.

"Apalagi saat ini memasuki musim hujan, dimana curah hujan mulai meningkat," ujar Cak Ji.

Menurut dia, pada Selasa (18/10) petang arus lalu lintas di Jalan Nyamplungan ke arah Pegirian terpaksa dialihkan untuk menghindari kemacetan akibat pengerjaan crossing saluran di kawasan religi Ampel.

Untuk itu, Cak Ji meminta agar saluran ditutup dengan plat baja untuk memastikan keamanan pengendara yang lewat.

"Selain itu pekerjaan harus dikebut, kalau perlu lembur agar cepat selesai mengingat ini kawasan wisata religi Ampel yang tidak surut peziarah. Tolong juga dipasang plat baja biar tidak merubah konstruksi saluran," kata Armuji

Cak Ji juga memerintahkan agar galian yang berdekatan dengan trotoar diberikan rambu maupun penghalang agar warga yang melintas pada malam hari bisa melihat bahwa di lokasi tersebut merupakan galian untuk crossing saluran.

"Saya berterima kasih kepada masyarakat yang memberikan kritikan dan masukan sehingga nanti dalam pengerjaan saluran bisa sesuai spesifikasi dan aman," kata dia.

Dia berharap pengerjaan crossing di sejumlah wilayah dapat mengurangi banjir atau genangan saat intensitas hujan mulai tinggi.

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022