Dua orang pelajar di Surabaya masing-masing mengendarai mobil mewah terlibat kecelakaan saat berangkat ke sekolah, kata perwira kepolisian setempat.  

Kepala Unit Kecelakaan lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya (Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya) Inspektur Polisi Dua (Ipda) Suryadi menjelaskan kedua pelajar yang masing-masing mengendarai mobil mewah itu menuju ke satu sekolah atau kampus yang sama. 

Masing-masing teridentifikasi bernama James Gracie, usia 19 tahun, tercatat sebagai warga Tenggilis Kauman Surabaya, yang mengendarai mobil Minicooper warna merah, nomor polisi B-2301-STK.

Pelajar lainnya bernama M Tino Alamsyah, usia 19 tahun, warga Jalan Sukomanunggal Indah Surabaya, yang mengendarai mobil CRV warna putih, nomor polisi W-7-UL.  

Keduanya terlibat kecelakaan saat melintas di Jalan Raya Made Citraland, tepatnya depan Dealer Mercedes Benz Kedawung, Kecamatan Sambikerep, Surabaya, pada sekitar pukul 10.30 WIB, Senin. 

Menurut Ipda Suryadi, kedua pelajar dengan masing-masing mobil yang dikendarainya melaju satu arah di Jalan Raya Made Citraland Surabaya, yaitu dari selatan ke utara.

"Keduanya sebenarnya melaju dengan kecepatan sedang. Mungkin karena kurang hati-hati, salah satunya, yaitu Mobil Minicooper yang dikendarai James, dari semula berada di jalur sebelah kanan, tiba-tiba berpindah ke jalur sebelah kiri. Di saat bersamaan, mobil CRV yang dikendarai Tino di jalur kiri tidak siap untuk menghindari sehingga menabraknya dari belakang," katanya.

Akibatnya mobil CRV yang dikendarai Tino semakin tak terkendali sampai menabrak tiang listrik penerangan jalan umum dan dua pohon palm hingga salah satunya roboh, sebagai pembatas di tengah Jalan Raya Made. 

Mobil CRV tersebut akhirnya berhenti dalam posisi terguling. Selain itu, mobil Minicooper juga terlihat rusak parah. 

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hanya kerugian materiil. Kedua pelajar yang terlibat tabrakan itu sepertinya saling kenal. Usai tabrakan sama-sama melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan lain ke sekolah," ucap Ipda Suryadi.

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022