Pemerintah Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur membangun rumah pompa di Desa Banjarasri, Kecamatan Tanggulangin sebagai upaya untuk menghadapi banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut.
 
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor, Selasa, mengatakan pembangunan rumah pompa itu masih berlangsung dan dalam tahap pengecoran.
 
Ia mengatakan, pengerjaan proyek itu juga sudah sesuai target waktu yang ditentukan serta diselesaikan diselesaikan pada 22 Desember.
 
"Pompa sudah dipesan, ini target tetap pada 22 Desember," ucapnya.
 
Ia mengatakan, pembangunan rumah pompa itu memang menjadi langkah pemkab untuk mengantisipasi ancaman banjir khususnya di wilayah Tanggulangin.
 
Setidaknya, kata dia, ada tiga rumah pompa yang tengah dibangun di kawasan tersebut masing-masing di ujung Desa Kedungbanteng, Desa Banjarasri, dan Desa Banjarpanji.
 
Gus Muhdlor, sapaan akrabnya, juga mengatakan pembangunan rumah pompa di Desa Kedungbanteng, Pemkab Sidoarjo mengalokasikan anggaran Rp5 miliar, di Desa Banjarasri Rp894 juta, dan di Desa Banjarpanji Rp6 miliar.
 
Selain rumah pompa, lanjut dia, Pemkab juga tengah menyiagakan 28 pompa portable yang siap digunakan sewaktu-waktu. "Jika kurang bisa ditambah lagi," ujarnya.
 
Ia berharap, dengan sejumlah langkah yang dilakukan Pemkab Sidoarjo itu dapat mengurangi ancaman banjir di Desa Kedungbanteng dan sekitarnya.
 
"Sehingga warga bisa tetap tenang di rumah meski masuk musim hujan," tuturnya.

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022