Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Siberkreasi membagikan kiat untuk membangun interaksi via media sosial yang aman dan menyenangkan, kepada kelompok masyarakat atau komunitas di Sumatra.

Dikutip dari siaran pers, Jumat, dalam seminar web (webinar) yang dihadiri 1.300 tersebut, Duta Kampus UNPI Cianjur sekaligus praktisi literasi digital Lusi Ayu membahas mengenai tips membangun interaksi via sosial media berbasis potensi lokal ditinjau dari perspektif cakap digital.

"Empat manfaat yang harus diketahui kenapa interaksi itu penting. Pertama, dengan interaksi mampu membuat konsumen lebih yakin terhadap usaha kita. Kedua, interaksi dapat membantu mengembangkan usaha kita dengan mendapatkan masukan. Ketiga, menjadi penjaga kualitas kepuasan pelanggan. Terakhir, dapat meningkatkan penjualan," kata Lusi dalam webinar yang dihelat Rabu (28/9) itu.

Lebih lanjut, Head of Research and Development Urban Sakola dan praktisi literasi digital Denisa Nur memperkaya pembahasan mengenai tips membangun interaksi via sosial media ditinjau dari perspektif etis digital.

"Adapun tiga etika yang perlu dipahami dalam membangun interaksi dengan pelanggan via sosial media. Pertama, selalu menggunakan tutur kata yang sopan setiap berkomunikasi dengan pelanggan. Kedua, selalu memulai dengan mengucap salam. Ketiga, selalu memberikan informasi yang benar dan jujur," ujar Denisa.

Selain itu, Ketua Program Studi Manajemen Pemasaran Politeknik APP Jakarta dan praktisi literasi digital Aji Kresno pun melengkapi pembahasan mengenai kiat membangun interaksi via media sosial bila ditinjau dari perspektif pilar aman digital.

"Dua tips aman dan nyaman dalam membangun interaksi dengan pelanggan. Pertama, tidak sembarang dalam memberikan informasi peribadi dan selalu jaga keamanan akun Anda dengan secara berkala update password dan mengaktifkan keamanan berjenjang," kata Aji.

Baca juga: Remaja perlu pertimbangkan dampak sosial dalam buat konten medsos

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira

Editor : Abdul Hakim


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022