Relawan Tani Mataraman di Kediri, Jawa Timur, menggelar deklarasi mendukung Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI LaNyalla Mahmud Mattalitti untuk maju dalam Pemilihan Presiden 2024.
"Kami melihat Pak LaNyalla sosok yang pemberani, independen, egalitar. Kita tahu satu-satunya negarawan yang berani mengangkat isu yang sakral uji materiil pemilu, walaupun akhirnya MK tidak menerima," kata Koordinator Relawan Tani Mataraman Samsul Munir di Kediri, Selasa.
Samsul Munir ditemui saat acara deklarasi di Sumber Kembangan, Desa Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, menambahkan sosok LaNyalla patut dicontoh.
"LaNyalla bersikukuh bahwa konstitusi di tangan rakyat, pemimpin harus bisa membawa aspirasi rakyat. Untuk itu, para relawan mendukungnya untuk maju dalam Pilpres 2024," ujarnya.
Helmi Anshori, relawan lainnya, menegaskan bahwa masyarakat di Kota maupun Kabupaten Kediri, khususnya yang berasal dari kalangan petani, memandang LaNyalla adalah pilihan terbaik sebagai Presiden 2024.
"Jika ditanya siapa sosok yang paling tepat melanjutkan estafet kepemimpinan pada 2024 maka jawabannya adalah LaNyalla Mattalitti. Beliau sosok yang sangat terbuka terhadap aspirasi petani, mau mendengarkan dan memperjuangkan aspirasi petani. LaNyalla turun langsung ke lapangan sehingga sangat memahami kondisi petani. Oleh sebab itu, sudah sepatutnya LaNyalla menjadi presiden selanjutnya pada 2024," kata Helmi.
Ia mengatakan masalah yang dihadapi petani terus bertambah dari tahun ke tahun, bahkan masalah lama belum terselesaikan. Untuk menuntaskan masalah tersebut, dibutuhkan sosok pemimpin yang berani mengambil keputusan yang berpihak pada kepentingan petani.
"Banyak permasalahan petani dari tahun ke tahun yang tak kunjung usai, seperti harga pupuk, ketersediaan pupuk, bibit, ketersediaan lahan, harga gabah, alat mesin pertanian, dan sebagainya. Hanya pemimpin yang berani ambil risiko untuk rakyat yang mampu menuntaskannya dan keberanian itu ada pada diri LaNyalla," katanya.
Sementara itu, Abu Muslich selaku tokoh masyarakat menyatakan selain sebagai sosok pemersatu dan independen, LaNyalla dalam memimpin DPD RI tidak hanya mengandalkan laporan dari para staf, melainkan terbiasa mengecek fakta yang terjadi di tengah masyarakat.
"Ia merupakan pemimpin yang tidak hanya bekerja di belakang meja, tapi juga lebih banyak ke lapangan melihat langsung permasalahan dan mendengar aspirasi. Pemimpin seperti ini yang dibutuhkan para petani dengan berbagai permasalahannya," kata Abu.
Abu Muslich juga mengatakan sejak terpilih sebagai Ketua DPD RI, LaNyalla Mattalitti aktif berkeliling 34 provinsi seluruh Indonesia untuk mendengar dan melihat langsung situasi dan kondisi masyarakat di berbagai daerah. Hal itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab sebagai perwakilan daerah seluruh Indonesia. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Kami melihat Pak LaNyalla sosok yang pemberani, independen, egalitar. Kita tahu satu-satunya negarawan yang berani mengangkat isu yang sakral uji materiil pemilu, walaupun akhirnya MK tidak menerima," kata Koordinator Relawan Tani Mataraman Samsul Munir di Kediri, Selasa.
Samsul Munir ditemui saat acara deklarasi di Sumber Kembangan, Desa Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, menambahkan sosok LaNyalla patut dicontoh.
"LaNyalla bersikukuh bahwa konstitusi di tangan rakyat, pemimpin harus bisa membawa aspirasi rakyat. Untuk itu, para relawan mendukungnya untuk maju dalam Pilpres 2024," ujarnya.
Helmi Anshori, relawan lainnya, menegaskan bahwa masyarakat di Kota maupun Kabupaten Kediri, khususnya yang berasal dari kalangan petani, memandang LaNyalla adalah pilihan terbaik sebagai Presiden 2024.
"Jika ditanya siapa sosok yang paling tepat melanjutkan estafet kepemimpinan pada 2024 maka jawabannya adalah LaNyalla Mattalitti. Beliau sosok yang sangat terbuka terhadap aspirasi petani, mau mendengarkan dan memperjuangkan aspirasi petani. LaNyalla turun langsung ke lapangan sehingga sangat memahami kondisi petani. Oleh sebab itu, sudah sepatutnya LaNyalla menjadi presiden selanjutnya pada 2024," kata Helmi.
Ia mengatakan masalah yang dihadapi petani terus bertambah dari tahun ke tahun, bahkan masalah lama belum terselesaikan. Untuk menuntaskan masalah tersebut, dibutuhkan sosok pemimpin yang berani mengambil keputusan yang berpihak pada kepentingan petani.
"Banyak permasalahan petani dari tahun ke tahun yang tak kunjung usai, seperti harga pupuk, ketersediaan pupuk, bibit, ketersediaan lahan, harga gabah, alat mesin pertanian, dan sebagainya. Hanya pemimpin yang berani ambil risiko untuk rakyat yang mampu menuntaskannya dan keberanian itu ada pada diri LaNyalla," katanya.
Sementara itu, Abu Muslich selaku tokoh masyarakat menyatakan selain sebagai sosok pemersatu dan independen, LaNyalla dalam memimpin DPD RI tidak hanya mengandalkan laporan dari para staf, melainkan terbiasa mengecek fakta yang terjadi di tengah masyarakat.
"Ia merupakan pemimpin yang tidak hanya bekerja di belakang meja, tapi juga lebih banyak ke lapangan melihat langsung permasalahan dan mendengar aspirasi. Pemimpin seperti ini yang dibutuhkan para petani dengan berbagai permasalahannya," kata Abu.
Abu Muslich juga mengatakan sejak terpilih sebagai Ketua DPD RI, LaNyalla Mattalitti aktif berkeliling 34 provinsi seluruh Indonesia untuk mendengar dan melihat langsung situasi dan kondisi masyarakat di berbagai daerah. Hal itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab sebagai perwakilan daerah seluruh Indonesia. (*)
Editor : Abdullah Rifai
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022