Seperti halnya komposisi di APBN, APBD Kota Malang, Jawa Timur, sebagian besar juga ditopang oleh sektor pajak yang besarannya sekitar 93 persen. Oleh sebab itu, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) setempat pihak pemkot Malang terus melakukan berbagai berupaya guna meningkatkan perolehan pajak dan ketaatan para wajib pajak.

Seperti pada Minggu (24/07) puluhan ribu warga Kota Malang yang notabene para wajib pajak diajak senam Bersama, jalan sehat dan mengikuti undian berbagai hadiah bagi yang tertib dalam membayar pajak.

Kepala Bapenda Kota Malang Handi Priyanto mengatakan, dari sekitar 108 ribu wajib pajak yang lunas membayar pajak setidaknya 60 ribu orang menukarkan bukti pembayaran pajaknya dengan kupon untuk mengikuti gelaran bertajuk gebyar sadar pajak yang dilaksanakan di depan kantor balai kota setempat ini.
Para personil Bapenda Kota Malang foto bersama Wali Kota Malang Drs H Sutiaji setelah sukses menggelar acara gebyar sadar pajak (ANTARA-asa)


Sejumlah hadiah menarik seperti sepeda motor, mesin cuci, lemari es, komputer jinjing, sepeda gunung dan kipas angin diberikan kepada warga yang mengikuti pengundian ini. Gelaran tersebut, merupakan salah satu wujud apresiasi dan penghargaan bagi warga yang telah tertib dan lunas membayar tanggungan pajaknya, seperti pajak bumi bangunan, pajak reklame, pajak resto dan pajak tempat hiburan.

Tahun ini, kata Handi, pendapatan pajak yang harus dihimpun Bapenda sebesar Rp606 miliar dan hingga bulan saat ini sudah terealisasi di atas Rp280 miliar. Salah satu potensi pendapatan pajak terbesar dari capaian ini, yaitu pajak bumi bangunan dan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB).

Handi mengatakan bahwa batas akhir pembayaran pajak setiap tanggal 31 Juli dan bagi wajib pajak yang belum bisa membayar atau mempunyai tunggakan, diberi kesempatan selama tiga bulan setelah bulan Juli atau sejak awal Agustus hingga akhir Oktober. “Selama 3 bulan tersebut  kami menggulirkan program pemutihan atau penghapusan sanksi administrasi, sehingga wajib pajak tidak perlu membayar denda tunggakan pajak,” urainya.

Pada akhir Desember nanti, disampaikan Handi, pihaknya akan menggelar acara serupa, namun dengan hadiah yang lebih besar. Jika memungkinkan, seperti tahun sebelumnya, akan disiapkan hadiah utama berupa mobil. Dan wajib pajak yang telah mengikuti undian dan mendapat hadiah dalam gebyar sadar pajak kali ini akan diikutkan dalam gebyar pajak pada akhir Desember 2022 nanti.

Pada momen ini, Bapenda kota Malang juga memberi penghargaan khusus bagi 5 lurah dan satu camat yang telah meraih pendapatan pajak tertinggi jika dibanding dari 57 kelurahan dan 5 kecamatan yang ada di kota ini. Kali ini, camat Klojen, mendapat lencana Korpri emas.

Sedangkan 5 kelurahan terbaik tersebut yaitu kelurahan Kidul Dalem kecamatan Klojen, kelurahan Ciptomulyo kecamatan Sukun, kelurahan Lowokwaru kecamatan Lowokwaru, kelurahan Mergosono kecamatan Kedungkandang dan kelurahan Purwantoro kecamatan Blimbing.

Pewarta: Achmad Syaiful Afandi

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022