Barito Putera menyatakan siap menghadapi tuan rumah Arema FC yang dijuluki Singo Edan, pada laga delapan besar turnamen pramusim Piala Presiden 2022 yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (2/7).
Pelatih Barito Putera Dejan Antonic dalam jumpa pers di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat, mengatakan bahwa skuad yang diarsiteki oleh pelatih asal Portugal, Eduardo Almeida tersebut saat ini memiliki komposisi pemain yang sangat baik.
“Kita tahu Arema FC merupakan tim besar di Indonesia dan punya tradisi bagus sekali. Saya juga selalu bilang, bahwa sepak bola itu permainan yang sulit diprediksi. Kami sangat menghormati Arema FC, tetapi Barito Putera juga ingin menang,” kata Dejan.
Dejan menjelaskan, Arema FC dinilai memiliki keuntungan tersendiri untuk masa pemulihan pemain sejak melakoni laga terakhir turnamen pramusim Piala Presiden pada 19 Juni 2022. Saat itu Arema FC melakoni pertandingan melawan Persikabo 1973 untuk lolos babak delapan besar.
Sementara itu, lanjutnya, Barito Putera masih melakoni laga pada 25 Juni 2022 melawan Madura United dengan hasil imbang 1-1. Arema FC dinilai memiliki waktu persiapan yang lebih panjang dibanding anak asuhnya.
"Kondisi tim kami cukup baik. Namun, kami memiliki waktu pemulihan lebih pendek dibanding Arema FC. Akan tetapi, kami berharap pertandingan berjalan normal, lancar dan fair play," katanya.
Ia meyakini skuad Laskar Antasari akan mampu memberikan kejutan pada pertandingan melawan Arema FC tersebut. Anak asuh Dejan memiliki motivasi tinggi untuk bisa mencuri kemenangan di kandang Singo Edan.
Ia menambahkan, jadwal pertandingan yang cukup padat pada babak penyisihan grup turnamen pramusim Piala Presiden juga dinilai menjadi kendala untuk memulihkan kondisi fisik pemain. Pemain yang kelelahan, cenderung tidak fokus dan sulit mengendalikan emosi.
"Karena situasi yang tidak ideal, maka penonton juga tidak bisa melihat pertandingan yang bagus. Dalam kondisi lelah, para pemain cenderung tidak fokus bermain," ujarnya.
Sementara itu, penjaga gawang Barito Putera, Joko Ribowo menambahkan bahwa sebagai pemain dirinya sudah siap dengan skenario terburuk yakni adanya adu penalti untuk menentukan tim yang akan melaju babak empat besar.
"Kalau adu penalti itu urusannya mental. Jadi saya pribadi lebih memperkuat mental agar lebih siap untuk adu penalti," katanya.
Barito Putera melaju ke babak delapan besar turnamen pramusim Piala Presiden 2022 setelah mengakhiri babak penyisihan Grup B pada urutan kedua dengan mengantongi enam poin di bawah Borneo FC Samarinda.
Sementara Arema FC merupakan pemuncak klasemen pada Grup D dengan mengantongi enam poin, yang diikuti oleh PSM Makassar.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022