Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut ajang kejuaraan sepeda Bromo KOM Challenge bakal menjadi agenda rutin yang digelar setiap tahun dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS).
"Insya Allah Bromo KOM Challenge ini akan menjadi bagian dari HJKS setiap tahunnya. Maka akan digelar sebagai agenda tahunan," kata Eri Cahyadi saat membuka Bromo KOM Challenge 2022 di halaman Polda Jawa Timur, Sabtu.
Kejuaraan sepeda kali ini diikuti sebanyak 1.000 peserta yang berasal dari 135 kota dan 30 provinsi di Indonesia. Untuk itu, Wali Kota Eri Cahyadi berpesan agar para peserta lebih berhati-hati dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama kegiatan berlangsung.
"Terima kasih semua yang sudah hadir di Kota Surabaya, hati-hati dan semoga selalu diberikan kesehatan, kelancaran, dan keselamatan, mulai awal sampai akhir kegiatan ini," kata Wali Kota Eri.
Sementara itu, Kapolda Jawa Timur Irjen Polisi Nico Afinta menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta dan pendukung acara dalam kegiatan Bromo KOM Challenge 2022 sebab melalui kegiatan inj mampu mendukung kemajuan olahraga sepeda di Jawa Timur.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan seluruh peserta atas partisipasi yang luar biasa dalam membangun dan mewujudkan olahraga sepeda di Jawa Timur," kata Nico Afinta.
Sementara itu, penggagas Bromo KOM Challenge Azrul Ananda menyampaikan pesan kepada para peserta kejuaraan sepeda jalur menanjak ini untuk fokus dan saling menjaga hingga sampai ke garis finis di Wonokitri, kawasan wisata Gunung Bromo.
"Saya minta tolong, jadi nanti ke Pasuruan mencapai 53 kilometer. Kita dalam peleton yang kecepatannya diatur, jadi minta tolong saling menjaga satu sama lain, jangan ngobrol terlalu banyak, serta saling memberitahu jika ada jalan yang berlubang atau jika ada masalah," kata Azrul.
Meski sempat terhenti dua tahun akibat pandemi COVID-19, Azrul meyakinkan Bromo KOM Challenge 2022 mampu menumbuhkan antusiasme para pesepeda.
"Selamat menikmati dan selamat gowes, terima kasih sudah datang ke Surabaya untuk mengikuti Bromo KOM Challenge 2022," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Insya Allah Bromo KOM Challenge ini akan menjadi bagian dari HJKS setiap tahunnya. Maka akan digelar sebagai agenda tahunan," kata Eri Cahyadi saat membuka Bromo KOM Challenge 2022 di halaman Polda Jawa Timur, Sabtu.
Kejuaraan sepeda kali ini diikuti sebanyak 1.000 peserta yang berasal dari 135 kota dan 30 provinsi di Indonesia. Untuk itu, Wali Kota Eri Cahyadi berpesan agar para peserta lebih berhati-hati dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama kegiatan berlangsung.
"Terima kasih semua yang sudah hadir di Kota Surabaya, hati-hati dan semoga selalu diberikan kesehatan, kelancaran, dan keselamatan, mulai awal sampai akhir kegiatan ini," kata Wali Kota Eri.
Sementara itu, Kapolda Jawa Timur Irjen Polisi Nico Afinta menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta dan pendukung acara dalam kegiatan Bromo KOM Challenge 2022 sebab melalui kegiatan inj mampu mendukung kemajuan olahraga sepeda di Jawa Timur.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia dan seluruh peserta atas partisipasi yang luar biasa dalam membangun dan mewujudkan olahraga sepeda di Jawa Timur," kata Nico Afinta.
Sementara itu, penggagas Bromo KOM Challenge Azrul Ananda menyampaikan pesan kepada para peserta kejuaraan sepeda jalur menanjak ini untuk fokus dan saling menjaga hingga sampai ke garis finis di Wonokitri, kawasan wisata Gunung Bromo.
"Saya minta tolong, jadi nanti ke Pasuruan mencapai 53 kilometer. Kita dalam peleton yang kecepatannya diatur, jadi minta tolong saling menjaga satu sama lain, jangan ngobrol terlalu banyak, serta saling memberitahu jika ada jalan yang berlubang atau jika ada masalah," kata Azrul.
Meski sempat terhenti dua tahun akibat pandemi COVID-19, Azrul meyakinkan Bromo KOM Challenge 2022 mampu menumbuhkan antusiasme para pesepeda.
"Selamat menikmati dan selamat gowes, terima kasih sudah datang ke Surabaya untuk mengikuti Bromo KOM Challenge 2022," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022