Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memastikan 60 ribu tiket penonton pada hari ketiga atau race day (hari perlombaan) ajang MotoGP Indonesia 2022 di Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, sudah terjual habis (sold out).

"Ini untuk menanggapi beberapa pemberitaan yang meragukan penjualan tiket MotoGP,” ujar Sandiaga dalam Weekly Press Breifing yang dipantau secara virtual di Jakarta, Senin.

Berdasarkan informasi dari Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, dikatakan bahwa informasi penjualan tiket MotoGP Mandalika ludes terjual setelah ada kepastian pengaspalan ulang, target kapasitas penonton diturunkan dari 100 ribu menjadi 60 ribu, dan persyaratan penonton MotoGP hanya vaksinasi lengkap dua dosis.

Dengan itu, para penonton MotoGP Mandalika tak perlu lagi tes PCR dan antigen.

Harapannya, kata Menparekraf, sekitar 7.300 kamar yang masih kosong di sekitar Mandalika dan Gili Lombok per 4 Maret 2022 dapat segera terisi.

"Rencananya, saya akan tinggal di Gili malam pertama, (lalu) tinggal di malam kedua mencoba glamping (menginap di tenda) di Mandalika," kata Sandiaga.

Deputi Bidang Industri dan Investasi Hengky Manurung menambahkan hampir seluruh unsur yang berkaitan dengan aksesibilitas, amenitas, dan atraksi (3A) terkait sertifikasi sarana hunian pariwisata (sarhunta) telah dikoordinasikan dengan pihak provinsi maupun kabupaten Lombok Tengah.

"Hampir seluruh pelaku usaha siap untuk memberikan pelayanan terbaik karena ini akan menjadi tantangan bagi kita semua perhelatan MotoGP sebagai usaha anak bangsa untuk bangkit kembali," ucapnya.

Pihaknya mengaku akan membuat helpdesk secara daring maupun luring dengan melibatkan 263 personel dari Politeknik Pariwisata (poltekpar) untuk membantu seluruh pelaku perjalanan agar bisa menikmati NTB selaku daerah penyelenggara MotoGP Mandalika.

"Kita akan menjadi frontliner untuk memberikan informasi terpercaya (dan) solusi terbaik jika ada permasalahan di lapangan," ungkap Hengky.

Pewarta: M Baqir Idrus Alatas

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022