Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (26/1) malam, meluncurkan calender of event "Banyuwangi Festival 2022" yang mengusung semangat pemulihan ekonomi.

Banyuwangi Festival 2022 yang berlangsung di Gesibu Taman Blambangan diluncurkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno secara virtual dan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

"Ini adalah momentum yang paling dinanti. Karena Banyuwangi Festival akan memberikan dampak positif pada sosial ekonomi bagi masyarakat Banyuwangi," kata Sandiaga Uno.

Tidak hanya agenda pariwisata, lanjut dia, namun berbagai sektor mulai pelayanan publik, UMKM, kesehatan, pendidikan, dan lainnya diangkat di Banyuwangi Festival tahun ini.

"Banyuwangi adalah etalase ekonomi kreatif terbaik di Indonesia. Saya garis bawahi, terbaik di Indonesia. Di Banyuwangi kita bisa melihat pemulihan pariwisata yang cukup cepat. Ada 99 event Banyuwangi Festival, kita akan melihat banyaknya kearifan lokal dan daya tarik Banyuwangi. Selamat bagi Banyuwangi," ujarnya.
Peluncuran Banyuwangi Festival 2022, Rabu (26/1/2022). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Banyuwangi)


Sementara itu, Bupati Ipuk Fiestiandani mengatakan Banyuwangi Festival merupakan bagian dari "Banyuwangi Rebound", yang menjadi sebuah gerakan bersama.

"Sama seperti dulu kita menggelorakan gerakan bersama I Love Banyuwangi untuk menumbuhkan rasa cinta pada Banyuwangi. Kali ini kami gelorakan gerakan bersama untuk bangkit setelah semua sektor terdampak karena pandemi. Sudah saatnya, 2022 kita bangkit. Kita gotong royong dan bekerja sama untuk rebound. Tidak hanya berbicara tentang pariwisata dan UMKM, tapi semua sektor harus rebound," katanya.

Menurut Ipuk, semua sektor diangkat di Banyuwangi Festival tahun ini, dengan tetap mempertahankan atraksi wisata olahraga dan seni budaya yang menjadi daya tarik wisatawan, berbagai sektor digelar dalam Banyuwangi Festival.

Ada 37 atraksi baru, salah satunya ajang selancar paling berkelas di dunia "Quicksilver Pro" yang digelar di Pantai G-Land pada Mei - Juni. Sebuah ajang yang memiliki interaksi sosial medianya nomor tiga setelah NBA dan NFL, masih di atas MotoGP yang peringkat sembilan.

"Ini akan menjadi momentum untuk mempromosikan Banyuwangi kepada dunia. Ini akan menjadi salah satu instrumen pemulihan ekonomi, tonggak pencapaian untuk bangkitnya pariwisata," ucapnya.
Peluncuran Banyuwangi Festival 2022, Rabu (26/1/2022). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Banyuwangi)


Berbagai ajang sport tourism lain yang bakal digelar, di antaranya Banyuwangi International BMX ICF Series, Ijen erek-erek enduro, festival paralayang, Banyuwangi Open Junior Tennis, blue fire Ijen Challenge, dan Banyuwangi Postbox Underwater.

Digitalisasi yang merupakan strategi menggerakkan ekonomi, juga masuk dalam kalender Banyuwangi Festival, seperti festival karya inovasi Gen-Z, Jagoan Tani, Jagoan Digital, dan Jagoan Bisnis.

Banyuwangi Festival juga tetap menghadirkan event seni budaya. Salah satunya yang telah menjadi ikon Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) yang akan dikemas menarik. Selain itu juga ada seni budaya lainnya, seperti festival budaya nusantara, festival pengantin nusantara, Banyuwangi art week, festival angklung caruk dan wangsalan milenial, serta lainnya, termasuk juga gandrung sewu.

Selain itu, terdapat berbagai agenda kuliner, di antaranya Street Food Festival, Festival Oling River Food, Festival Kucur, dan Festival Banyuwangi kuliner (bakul).

Di sektor pelayanan publik, ada Festival Camping Embun, Public Service Festival, Festival Bedah Rumah dan lainnya. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022