Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Kediri, Jawa Timur, telah melakukan seleksi pemilihan Duta Wisata Panji-Galuh tahun 2022 dan mengumumkan 20 pasangan sebagai semifinalis.
Kepala Disbudparpora Kota Kediri Zachrie Ahmad mengemukakan pemilihan semifinalis itu dilakukan dari hasil evaluasi yang dilakukan panitia. Para peserta diberikan tugas dan dinilai hasil tugasnya.
"Setelah tes tulis yang dilaksanakan di ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, kami juga berikan penugasan bagi para peserta untuk membuat video reels di Instagram dengan mengangkat potensi daerah," katanya di Kediri, Rabu.
Zachrie juga menjelaskan bahwa pembuatan video reels tersebut menjadi salah satu komponen penilaian dan bahan pertimbangan dewan juri guna memutuskan siapa yang layak melaju ke babak selanjutnya.
"Seluruh peserta punya potensi yang luar biasa, perdebatan dalam penjurian tidak bisa terelakkan karena memang masing-masing peserta punya kualitas masing-masing," kata dia.
Ia juga menambahkan, para peserta yang tidak lolos seleksi juga sudah melewati hasil penilaian dari tim penguji.
"Selain berdasarkan hasil seleksi tulis, penugasan video reels, kami juga memastikan peserta yang bersangkutan memang berasal dari Kota Kediri atau mewakili instansi yang ada di Kota Kediri. Ada beberapa peserta yang ternyata berasal dari luar daerah dan tidak mewakili instansi manapun di Kota Kediri, terpaksa harus kami eliminasi," kata Zachrie.
Jumlah peserta saat awal pendaftaran duta tersebut adalah 27 orang peserta Panji dan 47 peserta Galuh. Setelah terpilih, selanjutnya para semifinalis ini akan menghadapi seleksi tahap berikutnya. Seleksi tersebut merupakan seleksi interview dan seleksi bakat yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 29 Januari 2022 di area wisata Goa Selomangleng Kota Kediri. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Kepala Disbudparpora Kota Kediri Zachrie Ahmad mengemukakan pemilihan semifinalis itu dilakukan dari hasil evaluasi yang dilakukan panitia. Para peserta diberikan tugas dan dinilai hasil tugasnya.
"Setelah tes tulis yang dilaksanakan di ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, kami juga berikan penugasan bagi para peserta untuk membuat video reels di Instagram dengan mengangkat potensi daerah," katanya di Kediri, Rabu.
Zachrie juga menjelaskan bahwa pembuatan video reels tersebut menjadi salah satu komponen penilaian dan bahan pertimbangan dewan juri guna memutuskan siapa yang layak melaju ke babak selanjutnya.
"Seluruh peserta punya potensi yang luar biasa, perdebatan dalam penjurian tidak bisa terelakkan karena memang masing-masing peserta punya kualitas masing-masing," kata dia.
Ia juga menambahkan, para peserta yang tidak lolos seleksi juga sudah melewati hasil penilaian dari tim penguji.
"Selain berdasarkan hasil seleksi tulis, penugasan video reels, kami juga memastikan peserta yang bersangkutan memang berasal dari Kota Kediri atau mewakili instansi yang ada di Kota Kediri. Ada beberapa peserta yang ternyata berasal dari luar daerah dan tidak mewakili instansi manapun di Kota Kediri, terpaksa harus kami eliminasi," kata Zachrie.
Jumlah peserta saat awal pendaftaran duta tersebut adalah 27 orang peserta Panji dan 47 peserta Galuh. Setelah terpilih, selanjutnya para semifinalis ini akan menghadapi seleksi tahap berikutnya. Seleksi tersebut merupakan seleksi interview dan seleksi bakat yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 29 Januari 2022 di area wisata Goa Selomangleng Kota Kediri. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022