Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyataka1qn, gempa bumi berkekuatan 4,6 magnitudo mengguncang wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat pada hari Selasa pagi.
Pusat gempa berada pada koordinat 8.78° LS; 116,14° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 16.14 km Tenggara laut Lombok Barat, NTB pada kedalaman 10 kilometer.
"Pada pukul 05.14 Wita, wilayah Lombok diguncang gempa bumi tektonik," kata PLH Kepala Stasiun Geofisika Mataram Eka Sri Sulistianingsih, Selasa.
Berdasarkan hasil monitoring tercatat 1 gempa susulan dan itu pun kecil kekuatannya sampai saat ini. Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di darat.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme geser," katanya.
Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke rumah.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi kerusakan dampak gempa yang mengguncang NTB.
Pantauan wartawan di Lombok Tengah, sejumlah warga berhamburan keluar sambil teriak "gempa" untuk menyelamatkan diri, meskipun tidak ada kerusakan yang terjadi.
"Gempa nya cukup terasa lama," kata Nurhasanah. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Pusat gempa berada pada koordinat 8.78° LS; 116,14° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 16.14 km Tenggara laut Lombok Barat, NTB pada kedalaman 10 kilometer.
"Pada pukul 05.14 Wita, wilayah Lombok diguncang gempa bumi tektonik," kata PLH Kepala Stasiun Geofisika Mataram Eka Sri Sulistianingsih, Selasa.
Berdasarkan hasil monitoring tercatat 1 gempa susulan dan itu pun kecil kekuatannya sampai saat ini. Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di darat.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme geser," katanya.
Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke rumah.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi kerusakan dampak gempa yang mengguncang NTB.
Pantauan wartawan di Lombok Tengah, sejumlah warga berhamburan keluar sambil teriak "gempa" untuk menyelamatkan diri, meskipun tidak ada kerusakan yang terjadi.
"Gempa nya cukup terasa lama," kata Nurhasanah. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022