Grup idola K-pop pendatang baru Kep1er, membuat debut mereka melalui mini album "First Impression" yang dirilis pada Senin (3/1). Grup beranggotakan sembilan anggota yang berasal dari Korea Selatan, China dan Jepang ini lahir dari program kompetisi idola “Girls Planet 999” pada Agustus-Oktober 2021.

Mereka bernaung di bawah agensi Swing Entertainment dan dijadwalkan aktif selama 2,5 tahun sebelum bubar seperti halnya grup proyek lainnya.

Lagu utama debut grup berjudul “Wa Da Da”. Pemimpin grup Choi Yujin dalam sebuah media showcase daring mengatakan senang akhirnya bisa debut seperti yang selama ini timnya bayangkan. Terkait lagu "Wa Da Da," dia mengatakan treknya menunjukkan pesona energik dan indah Kep1er.

“Kami senang dan senang akhirnya membuat debut yang kami semua bayangkan,” kata dia seperti dikutip dari The Korea Herald, Selasa.

“First Impression,” yang berisi enam lagu menggambarkan alam semesta dan berbagai kekuatan yang akan diluncurkan Kep1er. Ini menjadi awal petualangan grup dalam mewujudkan impian, ungkap Mashiro.

Nama "Kep1er" menggabungkan "kep" dan nomor 1 untuk mewujudkan tujuan grup mengejar impian mereka dan menjadi yang terbaik. Memperluas identitas mereka dari acara "Girls Planet," grup mengambil nama astronom Jerman abad ke-17 Johannes Kepler.

Seo Youngeun berharap grupnya bisa menjadi seperti grup ikonik Girls 'Generation. Dia menjadikan Tiffany Young, Girls’ Generation sebagai panutan.

Para anggota grup mengatakan banyak idola K-pop juga mengucapkan selamat atas debut mereka. Kim Chaehyun berujar anggota Aespa menghubunginya, mengungkapkan kegembiraan akhirnya bertemu Chaehyun sebagai sesama artis K-pop.

Sementara Huening Bahiyyih, adik personel TXT Huening Kai mengatakan saudara laki-lakinya dan personel TXT lainnya ikut memberi selamat padanya.

"Kami banyak berpikir tentang bagaimana kami tidak dapat mengecewakan penggemar kami yang telah bersama kami sejak pertunjukan. Kami akan mencoba yang terbaik untuk menunjukkan warna dan penampilan kami," demikian kata Yujin. (*)

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022