Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Perth, Australia, memperingati Hari Ibu dengan menggelar seminar seri ketahanan keluarga.
Konsul Jenderal RI Perth Listiana Operananta membuka seminar berjudul "Peran Ibu di Era Digital, Menyiapkan Generasi Handal", Sabtu (18/12) kemarin.
"Seminar mengungkap tantangan di era digital yang dapat menggerus tumbuh kembang mental dan karakter generasi muda di tengah arus deras informasi," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Minggu.
Konsul Listiana meyakini karakter generasi muda di tengah arus deras informasi hanya dapat diimbangi dan dibendung melalui peran ibu sebagai pemangku dan pelestari nilai-nilai budaya bangsa.
Seminar tersebut menghadirkan dua narasumber, yaitu Guru Besar Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga Prof. Dr. Rachmah Ida dan Koordinator Fungsi Protokol Konsuler KJRI Perth
Santi Utami.
Kegiatan yang dipandu oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) KJRI Perth Novita Avalist ini juga menampilkan penanggap dari perwakilan generasi muda Indonesia di Perth, yakni Alisha Hapsari Prawira, Radell Daniswara Widyantoro dan Muhammad Umar Al Fatih.
"Melalui acara ini diharapkan dapat terus memupuk kesadaran mengenai pentingnya peran kaum ibu dalam pembangunan mental dan karakter bangsa, " ucap Novita.
Kegiatan yang dihadiri kaum ibu dari komunitas Indonesia di Australia Barat itu juga dimeriahkan oleh penampilan Tari Gambyong dan Orkestra Angklung oleh ibu-ibu anggota DWP KJRI Perth. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Konsul Jenderal RI Perth Listiana Operananta membuka seminar berjudul "Peran Ibu di Era Digital, Menyiapkan Generasi Handal", Sabtu (18/12) kemarin.
"Seminar mengungkap tantangan di era digital yang dapat menggerus tumbuh kembang mental dan karakter generasi muda di tengah arus deras informasi," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima di Surabaya, Minggu.
Konsul Listiana meyakini karakter generasi muda di tengah arus deras informasi hanya dapat diimbangi dan dibendung melalui peran ibu sebagai pemangku dan pelestari nilai-nilai budaya bangsa.
Seminar tersebut menghadirkan dua narasumber, yaitu Guru Besar Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga Prof. Dr. Rachmah Ida dan Koordinator Fungsi Protokol Konsuler KJRI Perth
Santi Utami.
Kegiatan yang dipandu oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) KJRI Perth Novita Avalist ini juga menampilkan penanggap dari perwakilan generasi muda Indonesia di Perth, yakni Alisha Hapsari Prawira, Radell Daniswara Widyantoro dan Muhammad Umar Al Fatih.
"Melalui acara ini diharapkan dapat terus memupuk kesadaran mengenai pentingnya peran kaum ibu dalam pembangunan mental dan karakter bangsa, " ucap Novita.
Kegiatan yang dihadiri kaum ibu dari komunitas Indonesia di Australia Barat itu juga dimeriahkan oleh penampilan Tari Gambyong dan Orkestra Angklung oleh ibu-ibu anggota DWP KJRI Perth. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021