Aparat Kepolisian Resor Kediri Kota, Jawa Timur, mengirimkan tiga truk berisi logistik untuk membantu warga yang terdampak bencana awan panas guguran Gunung Semeru (3.676 mdpl/meter di atas permukaan laut) atau pengungsi di Kabupaten Lumajang.

"Bantuan sosial yang kita kumpulkan jenisnya beraneka macam dan merupakan barang kebutuhan para pengungsi musibah erupsi Gunung Semeru," kata Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi di Kediri, Rabu.

Ia mengatakan bantuan itu dikumpulkan dari anggota Polres Kediri Kota, ibu-ibu Bhayangkari Polres Kediri Kota, serta masyarakat di wilayah hukum kepolisian ini. Isinya juga beragam antara lain bahan makanan siap saji, beras, selimut, obat-obatan, alat mandi dan cuci, biskuit, masker, susu, mi instan dan beberapa jenis lainnya.

Terdapat tiga truk yang berisi logistik untuk bantuan kemanusiaan bagi korban bencana awan panas guguran Gunung Semeru yang dikirimkan lewat Polres Kediri Kota.

Saat ini, bantuan tersebut sudah dalam proses perjalanan ke lokasi bencana. Bantuan akan dikumpulkan di Polres Lumajang kemudian disalurkan kepada para pengungsi di berbagai lokasi. Dengan itu, diharapkan penyaluran bisa lebih terkendali dan tepat sasaran.

Kapolres menambahkan, bantuan yang dikirim dari Polres Kediri Kota tersebut memang belum bisa membantu seluruhnya, namun diharapkan bantuan tersebut bisa meringankan beban para pengungsi yang terdampak bencana awan panas guguran Gunung Semeru.

"Semoga saudara-saudara kita yang terkena musibah bencana Gunung Semeru tetap sabar dan tabah serta beban mereka bisa terkurangi dengan paket bantuan yang kami kirimkan tersebut," kata AKBP Wahyudi

Pemkot Kediri sebelumnya juga telah mengirikan logistik berupa beragam kebutuhan pokok untuk membantu di dapur umum. Selain itu, lewat BPBD Kota Kediri sejak awal juga mengirimkan 100 lembar terpal, 100 lembar selimut dan 30 lembar matras, serta 1 unit ambulans.

Kepolisian Daerah Jawa Timur menurunkan sebanyak 14 alat berat untuk membantu melakukan evakuasi korban awan panas guguran Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang.

Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol. Farman di Lumajang mengatakan alat berat itu nantinya dioperasikan oleh Polres Lumajang berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Gunung Semeru.

Alat tersebut akan dioperasionalkan di dua desa, yakni di Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo disiapkan sebanyak empat unit alat berat eskavator dan di Desa Jarit, Kecamatan Pasirian, akan disiapkan sebanyak 10 unit.

Selain itu, Polda Jatim juga menyiagakan delapan unit dump truk, satu unit truk tangki berisi solar, dan dua unit truk pengangkut eskavator dalam membantu proses evakuasi korban. 

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021