Wakil Presiden Maruf Amin berziarah dan melakukan doa bersama di makam Pahlawan Nasional Kiai Haji R. Asad Syamsul Arifin di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Situbondo, Jawa Timur, Kamis.
Dalam keterangan dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Wapres (Setwapres), Wapres berziarah dengan didampingi antara lain Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Ketua Umum Takmir Pesantren Lora Fathey.
Kiai Asad Syamsul Arifin merupakan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) serta pengasuh generasi kedua di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Situbondo, Jawa Timur. Kiai Asad Syamsul Arifin juga menjabat sebagai Dewan Penasihat (Mustasyar) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) hingga akhir hayatnya.
Semasa hidupnya, Kiai Asad Syamsul Arifin aktif dalam dakwah dan dunia pendidikan. Di bawah kepemimpinannya, Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah berkembang pesat dengan bertambahnya jumlah santri hingga mencapai ribuan orang.
Kemudian, lembaga pendidikan keagamaan tersebut semakin diperluas tanpa meninggalkan sistem lama yang menunjukkan ciri khas pesantren.
Baca juga: Wapres minta masyarakat antisipasi COVID-19 gelombang ke 3
Baca juga: Kunker Wapres, Ponpes Salafiyah Syafi'iyah siapkan 1.000 santri ikuti vaksinasi massal
Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah telah mendirikan Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah dan Ma'had Aly (pesantren tinggi) pertama di Indonesia.
Di sisi pemerintahan, Kiai Asad Syamsul Arifin juga aktif dalam memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata atau perjuangan politik untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan, serta mewujudkan persatuan bangsa.
Nama Kiai Haji R. Asad Syamsul Arifin diangkat menjadi pahlawan nasional oleh Presiden Joko Widodo pada 9 November 2016 melalui Keputusan Presiden Nomor 90/TK/Tahun 2016 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Dalam keterangan dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Wapres (Setwapres), Wapres berziarah dengan didampingi antara lain Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Ketua Umum Takmir Pesantren Lora Fathey.
Kiai Asad Syamsul Arifin merupakan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) serta pengasuh generasi kedua di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Situbondo, Jawa Timur. Kiai Asad Syamsul Arifin juga menjabat sebagai Dewan Penasihat (Mustasyar) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) hingga akhir hayatnya.
Semasa hidupnya, Kiai Asad Syamsul Arifin aktif dalam dakwah dan dunia pendidikan. Di bawah kepemimpinannya, Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah berkembang pesat dengan bertambahnya jumlah santri hingga mencapai ribuan orang.
Kemudian, lembaga pendidikan keagamaan tersebut semakin diperluas tanpa meninggalkan sistem lama yang menunjukkan ciri khas pesantren.
Baca juga: Wapres minta masyarakat antisipasi COVID-19 gelombang ke 3
Baca juga: Kunker Wapres, Ponpes Salafiyah Syafi'iyah siapkan 1.000 santri ikuti vaksinasi massal
Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah telah mendirikan Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah, Madrasah Aliyah dan Ma'had Aly (pesantren tinggi) pertama di Indonesia.
Di sisi pemerintahan, Kiai Asad Syamsul Arifin juga aktif dalam memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata atau perjuangan politik untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan, serta mewujudkan persatuan bangsa.
Nama Kiai Haji R. Asad Syamsul Arifin diangkat menjadi pahlawan nasional oleh Presiden Joko Widodo pada 9 November 2016 melalui Keputusan Presiden Nomor 90/TK/Tahun 2016 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021