Sebanyak 3.812 pelajar dari lima kota besar masing-masing Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya dan Denpasar menerima pelatihan kewirausahaan dari program Youth Entrepreneurship through A Digital Approach Initiative tahun 2021, yang diinisiasi Citibank NA, Indonesia (Citi Indonesia) bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI).

Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia, Puni A. Anjungsari dalam siaran persnya secara virtual di Surabaya, Minggu mengatakan, upaya Citi Indonesia bersama PJI telah secara konsisten memberdayakan generasi muda untuk berwirausaha sejak tujuh tahun 2020, dengan nilai investasi hingga lebih dari Rp18 miliar.

"Para siswa tidak hanya dilatih berpikir kreatif dan inovatif mengembangkan ide bisnis, namun dibina mampu bersikap adaptif dan responsif dalam menghadapi tantangan, terutama dalam menghadapi kondisi disruptif seperti pandemi Covid-19 ini," katanya.

Hal ini sejalan dengan prakarsa global Citi dan Citi Foundation yaitu Pathways to Progress, yang berupaya mendorong percepatan peningkatan taraf hidup dan peluang ekonomi bagi generasi muda.

Sementara itu, Program Youth Entrepreneurship through A Digital Approach Initiative memfasilitasi pelajar SMA dan SMK untuk mengasah keterampilan kewirausahaan melalui pengalaman langsung mengoperasikan sebuah usaha mikro secara mandiri di sekolah.

Para pelajar diberdayakan memenuhi kebutuhan serta memecahkan masalah di komunitas serta mengoptimalkan teknologi digital dalam operasi dan strategi bisnis mereka.

Di awal program, mereka mendapatkan pembekalan dari sejumlah profesional bisnis, khususnya seputar pemanfaatan pemasaran digital, melalui Youth Entrepreneur Camp serta berlatih membuat keputusan bisnis melalui simulasi interaktif berbasis web JA Titan.

Selama periode program, karyawan Citi Indonesia yang tergabung dalam Citi Volunteers juga terlibat aktif dalam memberikan pendampingan untuk berbagi pengalaman dan inspirasi.

Co-Founder & Academic Advisor Prestasi Junior Indonesia, Robert Gardiner mengatakan melalui program ini, para pelajar tidak hanya memperoleh pengalaman berwirausaha tetapi juga memiliki kesempatan mengembangkan keterampilan abad ke-21 yang sangat dibutuhkan, seperti berpikir kritis dan pemecahan masalah yang kompleks, komunikasi, kolaborasi, serta kreativitas. Dengan dukungan Citi Indonesia, Citi Foundation, dan Dinas Pendidikan setempat.

"Kami berharap upaya berkelanjutan ini dapat terus menjadi wadah lahirnya wirausaha muda baru Indonesia sekaligus mengakselerasi peralihan UMKM ke era digital," kata Robert.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021