Sprinter Jamaika Hansle Parchment membuat kejutan pada 110 meter lari gawang putra Olimpiade Tokyo 2020 dengan merebut medali emas nomor ini, Kamis.
Pelari Jamaika itu mengalahkan juara dunia asal Amerika Serikat, Grant Holloway, dalam final yang menegangkan itu.
Holloway sendiri harus puas dengan medali perak, sedangkan medali perunggu kembali direbut atlet Jamaika lewat Ronald Levy.
Parchment menjadi pelari yang pertama menyentuh garis finis dengan mencatat waktu 13,05 detik untuk menjadi juara baru Olimpiade.
Parchment melesat melewati favorit kuat emas untuk nomor ini, Grant Holloway, yang merupakan juara dunia dan orang tercepat kedua yang pernah ada dalam nomor ini.
Tumbangnya Grant Holloway menjadi salah satu kejutan terbesar dalam Olimpiade Tokyo 2020.
Holloway yang sebenarnya mengawali lomba sebagai pelari tercepat, terpeleset pada dua rintangan terakhir.
Mengutip laman Olympics.com, insiden ini memaksa finis urutan kedua dengan catatan waktu 13,09 detik, sedangkan Ronald Levi menyusulnya di belakang dengan membukukan waktu 13,10 detik. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
Pelari Jamaika itu mengalahkan juara dunia asal Amerika Serikat, Grant Holloway, dalam final yang menegangkan itu.
Holloway sendiri harus puas dengan medali perak, sedangkan medali perunggu kembali direbut atlet Jamaika lewat Ronald Levy.
Parchment menjadi pelari yang pertama menyentuh garis finis dengan mencatat waktu 13,05 detik untuk menjadi juara baru Olimpiade.
Parchment melesat melewati favorit kuat emas untuk nomor ini, Grant Holloway, yang merupakan juara dunia dan orang tercepat kedua yang pernah ada dalam nomor ini.
Tumbangnya Grant Holloway menjadi salah satu kejutan terbesar dalam Olimpiade Tokyo 2020.
Holloway yang sebenarnya mengawali lomba sebagai pelari tercepat, terpeleset pada dua rintangan terakhir.
Mengutip laman Olympics.com, insiden ini memaksa finis urutan kedua dengan catatan waktu 13,09 detik, sedangkan Ronald Levi menyusulnya di belakang dengan membukukan waktu 13,10 detik. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021