Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dr Soeharso-990 disiagakan di Dermaga Madura Markas Komando Armada (Koarmada) II Surabaya untuk memasok kebutuhan oksigen bagi pasien virus corona (COVID-19) dengan gejala sesak nafas, kata petinggi TNI AL. 

Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono memastikan kapal bantu rumah sakit KRI dr Soeharso memiliki generator yang mampu memproduksi oksigen, sehingga dapat dibagikan kepada seluruh rumah sakit rujukan COVID-19, khususnya di wilayah Jawa Timur.
 
Video oleh Hanif Nashrullah

"Kami juga siap melayani isi ulang tabung oksigen bagi masyarakat yang anggota keluarganya sedang menjalani isolasi mandiri dengan gejala sesak nafas akibat terpapar COVID-19," katanya kepada watawan di Surabaya, Kamis.

KASAL menjelaskan nantinya akan dibuka pelayanan isi ulang tabung oksigen gratis di pinggir jalan raya depan Markas Koarmada II Surabaya. 

"Tempatnya nanti akan diumumkan, biar masyarakat yang membutuhkan bisa langsung datang ke sana. Kita buka 24 jam, sehingga masyarakat yang membutuhkan sewaktu-waktu bisa langsung tukar tabung kosong ukuran 1.500 maupun 6.000 liter dengan yang sudah terisi oksigen," ujarnya. 

KASAL Yudo Margono menyatakan KRI dr Soeharso akan memproduksi oksigen selama 24 jam terus menerus sehingga bermanfaat bagi siapapun yang membutuhkan. 

"Untuk rumah sakit di Jawa Timur yang membutuhkan akan kita siapkan juga di pinggir jalan raya. Nanti pihak rumah sakit bisa menukar tabung yang kosong dengan yang telah terisi oksigen," ucapnya. 

Generator oksigen di kapal bantu rumah sakit KRI dr Soeharso-990 memiliki tiga "nozzle" pengisian yang mampu mengisi tabung oksigen berkapasitas volume 6.000 liter dalam kurun waktu satu jam 40 menit, selain juga tabung dengan kapasitas volume 1.500 liter dalam waktu 20 menit selama 24 jam nonstop.
 
"TNI AL secara total akan mengerahkan seluruh sumber daya manusia dengan pelayanan yang memungkinkan, demi Indonesia yang sehat dan bebas dari COVID-19," ujar KASAL Laksamana Yudo. (*)

 

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021