DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Timur bersilaturahim kebangsaan dengan Kejaksaan Tinggi Negeri Jawa Timur sebagai bagian dari upaya menjaga sinergitas pembinaan kebangsaaan serta hukum di wilayah setempat.

Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan di Surabaya, Sabtu, menegaskan kesiapannya untuk turut bersama menjaga kondusivitas dalam penegakan hukum.

"Bagi kami itu sangat penting sehingga kami tetap akan melaksanakan silaturahim meski pandemi, tentu dengan protokol kesehatan ketat," ujar Kang Irwan, sapaan akrabnya.

Ia juga meminta masukan dan arahan dari kajati tentang program yang harus dilaksanakan PKS untuk berkontribusi dalam penegakan hukum.

Pada kesempatan sama, mantan anggota DPRD Jatim itu memperkenalkan pengurus dan memaparkan sejumlah program terkait.

"Semuanya bertugas melayani rakyat. Kami juga membentuk Gugus Tugas Penanganan COVID-19 dan Gugus Tugas Kebencanaan yang memonitor, serta membantu anggota maupun warga terdampak pandemi dan bencana," ucapnya.

Sedangkan, dalam hal pembinaan wawasan kebangsaan dan wawasan hukum kepada anggota PKS, politikus muda tersebut mengharapkan adanya sinergi serta kolaborasi dengan jajaran Kejati.

Sementara itu, Ketua Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Mohamad Dofir secara prinsip menegaskan siap membangun sinergitas dan kolaborasi dengan seluruh unsur, termasuk PKS, dalam hal pembinaan wawasan kebangsaan dan wawasan hukum. 

Mantan Kajari Surabaya itu juga memperkenalkan program "Jaksa Menyapa", yang bentuk kegiatannya semisal untuk pencegahan narkoba maka datang ke sekolah, pondok pesantren dan lainnya.

"Ini upaya preventif mencegah berbagai hal yang tidak diinginkan tadi," tutur dia sembari menyampaikan program sosial dalam membantu bencana di Jatim, serta penanganan COVID-19. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021