Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Timur pada Jumat meninjau Gereja Katedral Santa Perawan Maria dari Gunung Karmel atau Gereja Ijen di Kota Malang untuk mengecek persiapan pelaksanaan ibadah menjelang Hari Raya Paskah.
Khofifah berharap seluruh rangkaian kegiatan ibadah menjelang Hari Raya Paskah di Kota Malang dan wilayah Jawa Timur lainnya berjalan aman dan lancar.
"Mudah-mudahan semua berjalan aman, penuh kedamaian, dan penuh penghormatan antara satu dengan lainnya," katanya usai memantau persiapan pelaksanaan ibadah Jumat Agung di Kota Malang.
Gubernur yakin masyarakat Jawa Timur bisa menjaga persaudaraan dengan rasa saling menghormati dan toleransi antar-umat beragama.
"Masyarakat Jawa Timur mampu membangun persaudaraan, saling menghormati, saling menghargai, dan penuh toleransi. Tagline Jawa Timur adalah Guyub Rukun, keguyuban dan kerukunan menjadi bagian dari penguat kita untuk membangun Kota Malang, Jawa Timur, dan Indonesia," katanya.
Gubernur Jawa Timur meninjau gereja di Kota Malang didampingi oleh Kepala Polda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta; Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, dan Wali Kota Malang Sutiaji.
Uskup Malang Mgr Henricus Pidyarto Gunawan mengatakan, kunjungan pejabat Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjadi menjadi penyemangat bagi umat Katolik yang akan melakukan ibadah Jumat Agung, terlebih setelah insiden peledakan bom bunuh diri di depan Katedral Makassar.
"Atas nama umat Katolik Keuskupan Malang, saya mengucapkan banyak terima kasih atas kunjungan yang sungguh membesarkan hati kami umat Katolik," kata Pidyarto.
"Kami merasa sungguh diperhatikan. Terutama pada saat yang cukup sulit ini. Kami merasa aman untuk melanjutkan ibadah, karena aparat keamanan sungguh menjamin," ia menambahkan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021