Dua mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) lolos kompetisi program Bangkit 2021 yang digelar Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Dua mahasiswa yang lolos adalah Devaldi Akbar Suryadi yang merupakan mahasiswa S1 Sistem Informasi Fakuktas Teknik dan Delia Ramadhani dari Program Studi S1 Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Pendidikan dan Ilmu Keguruan," kata Direktur Akademik dan Mahasiswa Unusa, Umdatus Soleha, S.ST., M.Kes di Surabaya, Kamis.
Kedua mahasiswa tersebut lolos dalam program pelatihan berbasis teknologi digital. Pelatihan itu meliputi tiga bidang, yakni machine learning, mobile programming, dan cloud computing.
"Jadi, pelatihan ini dilakukan mulai Februari hingga Juli. Unusa mengirimkan 11 mahasiswa dan ada dua orang yang lolos," ucap Umdatus.
Umdatus mengungkapkan dari 4.400 mahasiswa perguruan tinggi di seluruh Indonesia yang mendaftar, dipilih sebanyak 3.000 mahasiswa untuk mengikuti program ini.
"Dua mahasiswa Unusa lolos di tahap ini. Pengumuman lolos itu diberitahu melalui akun masing-masing," ujar Umdatus.
Lebih lanjut, peserta kompetisi ini diikuti dari perguruan tinggi yang menerapkan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Dia berharap dari lolosnya mahasiswa ini, Unusa akan terus meningkatkan kemampuan mahasiswa lebih baik untuk ke depannya.
"Unusa terus mendukung mahasiswa untuk lebih mengembangkan softskill yang dimilikinya," kata Umdatus.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021