MotoGP menyebut Fabio Quartararo sebagai pebalap Prancis tersukses di kelas premier setelah merebut kemenangan keduanya musim ini secara beruntun di Sirkuit Jerez, Minggu.
Pebalap tim Petronas Yamaha itu kini memiliki poin maksimal 50 untuk memuncaki klasemen pebalap sementara setelah Grand Prix Andalusia, mengungguli pebalap tim pabrikan Yamaha Maverick Vinales yang terpaut 10 angka, demikian laman resmi MotoGP.
Pada usia 21 tahun 97 hari Quartararo juga menjadi pebalap termuda kedua yang menjuarai dua seri beruntun di kelas premier setelah Marc Marquez (20 tahun 154 hari), ketika itu di seri Jerman dan Amerika Serikat pada tahun 2013.
Quartararo memenangi kedua balapan itu dengan sempurna, memanfaatkan dua pole position, serta menyintas kondisi trek yang sangat panas di Jerez bulan ini.
"Sangat berat, memimpin 25 lap dengan suhu seperti ini... Aku rasa ini adalah balapan tersulit di hidupku, jujur," kata Quartararo setelah menjuarai GP Andalusia.
"Suhunya sangat panas, tak ada udara, tangan dan kakiku sangat panas.
"Ini sangat sulit tapi jujur aku merasa baik dengan motorku. Apa yang sulit di MotoGP terkadang adalah kondisinya, dari satu ke yang lainnya.
"Dari pekan lalu kondisinya berbeda, kami harus beradaptasi dengan cepat. Aku rasa itu hal yang paling sulit di Jerez.
View this post on Instagram
Your #AndaluciaGP winner! ???? @fabioquartararo20 has done it again!!! ???? #MotoGP #FQ20 #Motorcycle #Racing #Motorsport
A post shared by MotoGP (@motogp) on Jul 26, 2020 at 6:49am PDT
Pekan lalu di Grand Prix Spanyol, Quartararo menjadi pebalap termuda kedelapan yang memenangi balapan kelas premier ketika menjuarai seri pembuka musim MotoGP yang sempat tertunda pandemi COVID-19 itu. Kemenangan itu sekaligus kali pertama bagi seorang pebalap tim satelit Yamaha.
Pebalap bernomor 20 itu juga menjadi pebalap Yamaha pertama yang memenangi lomba dari pole position sejak terakhir kali rekor itu diciptakan oleh Jorge Lorenzo di Valencia pada 2016.
Dia juga menjadi pebalap Prancis pertama yang menjuarai Grand Prix dalam 20 tahun terakhir ini sejak Regis Laconi di Valencia 1999.
Seri ketiga MotoGP akan dihelat pada 9 Agustus di Brno, trek yang kurang bersahabat dengan Yamaha dalam beberapa tahun terakhir.
Quartararo bakal harus mengantisipasi Marc Marquez jika sang pebalap Honda itu telah pulih dari cedera yang ia alami di dua balapan pertama musim ini. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020