Forum Ekselen BUMN atau FEB menekan pentingnya perusahaan-perusahaan Indonesia untuk mengintegrasikan aspek keberlanjutan atau sustainability bisnis dalam rangka beradaptasi di era COVID-19 dan mempersiapkan diri menghadapi masa depan pascapandemi.

"Penting untuk mengintegrasikan aspek keberlanjutan bagi model bisnis perusahaan saat ini yang dinilai sangat mendesak agar mampu merespons dan beradaptasi dalam situasi pandemi COVID-19 yang semakin menekan," ujar Ketua Umum FEB Agung Yunanto dalam seminar daring di Jakarta, Senin.

Agung berpendapat saat ini banyak perusahaan mengklaim bahwa keberlanjutan atau sustainability sudah terkonsolidasi dalam DNA dan inti model bisnis perusahaannya.

Sayangnya, hanya beberapa perusahaan pada kenyataannya yang betul-betul mengintegrasikan aspek keberlanjutan dalam model bisnis mereka, khususnya dalam menghadapi pandemi.

"Upaya mengintegrasikan aspek keberlanjutan dalam model bisnis perusahaan bukan hanya untuk sekedar bertahan dalam situasi pandemi COVID-19 saat ini, perusahaan juga harus tetap berkelanjutan dan mempersiapkan diri dalam menghadapi masa depan pascaperiode normal baru," katanya.


Ketua Umum FEB itu melihat pula banyak perusahaan mengklaim bahwa keberlanjutan atau sustainability sudah terkonsolidasi dalam DNA dan inti model bisnis perusahaannya.

Sayangnya, hanya beberapa perusahaan pada kenyataannya yang betul-betul mengintegrasikan aspek keberlanjutan dalam model bisnis mereka, khususnya dalam menghadapi pandemi.

Dalam kesempatan sama pakar kinerja perusahaan dari Organizational Excellence Speciallist Inc Kanada, Dawn Ringrose menyarankan agar perusahaan-perusahaan Indonesia memanfaatkan momentum pandemi saat ini untuk memperbaiki atau meningkatkan kinerja organisasi bisnis mereka.

"Penting merespons peluang untuk melakukan peningkatan kinerja perusahaan, di mana cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan melibatkan dan mengikutsertakan karyawan," kata Dawn Ringrose.


Menurut pakar tersebut, pelibatan karyawan dalam upaya meningkatkan kinerja perusahaan bisa melalui sejumlah cara seperti melibatkan mereka dalam forum diskusi, hingga menampung ide, masukan dan gagasan dari para karyawan.

Selain itu, kata dia, perusahaan juga perlu melihat dan mempelajari keberhasilan perusahaan-perusahaan lainnya dalam mengintegrasikan aspek keberlanjutan dan berhasil meningkatkan kinerja perusahaannya.

Di samping itu, perusahaan juga tidak boleh lupa untuk tetap membangun keunggulan yang dimilikinya agar tetap berkelanjutan dalam kondisi serta situasi apapun. (*)
 

Pewarta: Aji Cakti

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020