Burnely melanjutkan tren positif dengan menundukkan tuan rumah Crystal Palace 1-0 dalam laga pekan ke-32 Liga Inggris tanpa penonton di tengah pandemi COVID-19 di Stadion Selhurst Park, London, Senin waktu setempat (Selasa WIB).
Gol tunggal yang dicetak Ben Mee lewat sundulan tajamnya pada menit ke-62 menjadi penentu kemenangan Burnley di laga tersebut, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Dua kemenangan beruntun yang dicatatkan Burnley membuat tim besutan Sean Dyche itu untuk sementara melompat ke urutan kedelapan klasemen dengan koleksi 45 poin, menyalip Palace (42) yang harus rela melorot ke posisi ke-11.
Peluang bagus pertama diperoleh tim tamu pada menit ke-18 ketika barisan pertahanan Palace gagal mengantisipasi baik sepak pojok Ashley Westwood menimbulkan kemelut di hadapan gawang, tetapi bola yang jatuh di ruang tembak Dwight McNeil malah berakhir melambung di atas mistar gawang.
Tuan rumah baru menciptakan peluang pada menit ke-32 lewat tembakan jarak jauh Jordan Ayew yang meski melengkung tetapi cukup mudah untuk dijinakkan kiper Nick Pope.
Kedua tim kemudian memperoleh masing-masing satu peluang lagi, tetapi sundulan James McArthur untuk Palace melenceng dari sasaran dan tembakan lemah Erik Pieters mudah diamankan kiper Vicente Guaita, sehingga babak pertama berakhir imbang nirgol.
Tujuh menit selepas sepak lanjut babak kedua Palace hampir membuka keunggulan ketika tendangan bebas Patrick van Aanholt bisa diteruskan dengan umpan sundulan oleh Ayew, sayangnya tembakan penyelesaian Gary Cahill masih bisa diamankan oleh Pope.
Setelah saling serang, Burnley akhirnya memecahkan kebuntuan pada menit ke-62 lewat aksi sundulan gemilang Mee yang meluncur untuk menemui umpan silang Westwood dan melesakkan bola ke pojok kiri gawang tak terantisipasi baik oleh tepisan Guaita. Burnley satu, Palace nol.
Palace berusaha untuk mengimbangi keadaan ketika Andros Townsend dibiarkan melakukan tusukan tanpa perlawanan berarti dari lini pertahanan Burnley pada menit ke-76, tetapi tembakan penyelesaiannya melambung di atas mistar gawang.
Tiga menit kemudian, Wilfried Zaha mengirim umpan silang akurat dalam situasi sepak pojok yang berhasil ditemui sundulan Ayew, tetapi lagi-lagi bola masih melambung dari sasaran.
Pope memainkan peran penting ketika ia meninju umpan silang Joel Ward sebelum beraksi lagi menghalau tembakan jarak jauh Van Aanholt tepat di pengujung waktu normal, demi mempertahankan keunggulan Burnley hingga peluit tanda laga usai berbunyi.
Burnley bakal berusaha melanjutkan tren positif mereka ketika menjamu Sheffield United di Turf Moor untuk laga pekan ke-33 pada Minggu (5/7), sehari setelah Palace bertandang ke markas Leicester City.
Susunan pemain:
Crystal Palace (4-5-1): Vicente Guaita; Joel Ward, Scott Dann, Gary Cahill, Patrick van Aanholt; Andros Townsend (Max Meyer), Cheikhou Kouyate (James McCarthy), Luka Milivojevic, James McArthur, Wilfried Zaha; Jordan Ayew
Pelatih: Roy Hodgson
Burnley (4-4-1-1): Nick Pope; Phillip Bardsley, James Tarkowski, Ben Mee, Charlie Taylor; Josh Brownhill, Ashley Westwood, Jack Cork (Kevin Long), Erik Pieters; Dwight McNeil; Matej Vydra
Pelatih: Sean Dyche
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Gol tunggal yang dicetak Ben Mee lewat sundulan tajamnya pada menit ke-62 menjadi penentu kemenangan Burnley di laga tersebut, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Dua kemenangan beruntun yang dicatatkan Burnley membuat tim besutan Sean Dyche itu untuk sementara melompat ke urutan kedelapan klasemen dengan koleksi 45 poin, menyalip Palace (42) yang harus rela melorot ke posisi ke-11.
Peluang bagus pertama diperoleh tim tamu pada menit ke-18 ketika barisan pertahanan Palace gagal mengantisipasi baik sepak pojok Ashley Westwood menimbulkan kemelut di hadapan gawang, tetapi bola yang jatuh di ruang tembak Dwight McNeil malah berakhir melambung di atas mistar gawang.
Tuan rumah baru menciptakan peluang pada menit ke-32 lewat tembakan jarak jauh Jordan Ayew yang meski melengkung tetapi cukup mudah untuk dijinakkan kiper Nick Pope.
Kedua tim kemudian memperoleh masing-masing satu peluang lagi, tetapi sundulan James McArthur untuk Palace melenceng dari sasaran dan tembakan lemah Erik Pieters mudah diamankan kiper Vicente Guaita, sehingga babak pertama berakhir imbang nirgol.
Tujuh menit selepas sepak lanjut babak kedua Palace hampir membuka keunggulan ketika tendangan bebas Patrick van Aanholt bisa diteruskan dengan umpan sundulan oleh Ayew, sayangnya tembakan penyelesaian Gary Cahill masih bisa diamankan oleh Pope.
Setelah saling serang, Burnley akhirnya memecahkan kebuntuan pada menit ke-62 lewat aksi sundulan gemilang Mee yang meluncur untuk menemui umpan silang Westwood dan melesakkan bola ke pojok kiri gawang tak terantisipasi baik oleh tepisan Guaita. Burnley satu, Palace nol.
Palace berusaha untuk mengimbangi keadaan ketika Andros Townsend dibiarkan melakukan tusukan tanpa perlawanan berarti dari lini pertahanan Burnley pada menit ke-76, tetapi tembakan penyelesaiannya melambung di atas mistar gawang.
Tiga menit kemudian, Wilfried Zaha mengirim umpan silang akurat dalam situasi sepak pojok yang berhasil ditemui sundulan Ayew, tetapi lagi-lagi bola masih melambung dari sasaran.
Pope memainkan peran penting ketika ia meninju umpan silang Joel Ward sebelum beraksi lagi menghalau tembakan jarak jauh Van Aanholt tepat di pengujung waktu normal, demi mempertahankan keunggulan Burnley hingga peluit tanda laga usai berbunyi.
Burnley bakal berusaha melanjutkan tren positif mereka ketika menjamu Sheffield United di Turf Moor untuk laga pekan ke-33 pada Minggu (5/7), sehari setelah Palace bertandang ke markas Leicester City.
Susunan pemain:
Crystal Palace (4-5-1): Vicente Guaita; Joel Ward, Scott Dann, Gary Cahill, Patrick van Aanholt; Andros Townsend (Max Meyer), Cheikhou Kouyate (James McCarthy), Luka Milivojevic, James McArthur, Wilfried Zaha; Jordan Ayew
Pelatih: Roy Hodgson
Burnley (4-4-1-1): Nick Pope; Phillip Bardsley, James Tarkowski, Ben Mee, Charlie Taylor; Josh Brownhill, Ashley Westwood, Jack Cork (Kevin Long), Erik Pieters; Dwight McNeil; Matej Vydra
Pelatih: Sean Dyche
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020