Dewan Pimpinan Wilayah Seknas Jokowi Jawa Timur mendukung langkah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang meminta produk lokal turut dijual di gerai restoran cepat saji internasional yang ada di Indonesia.
Ketua DPW Seknas Jokowi Provinsi Jawa Timur Sapto Raharjanto di Surabaya, Sabtu mengatakan kebijakan menempatkan 50 persen produk lokal di Indonesia dalam penjualan restoran cepat saji harus didukung.
"Harapan kami dari DPW Seknas Jokowi Jawa Timur, apa yang menjadi gagasan dari Menteri BUMN Erick Thohir ini bisa mendapat dukungan dari pengelola gerai makanan cepat saji lainnya yang mengembangkan bisnis waralabanya di tanah air untuk ikut memasarkan produk produk lokal Indonesia," kata Sapto.
Menurut Sapto, kualitas produk produk lokal Indonesia seperti, kopi, teh dan juga makanan-makanan tradisional tidak kalah kualitasnya dengan produk-produk makanan olahan dari luar negeri.
Selain itu apabila dikemas dengan baik dan juga pasarkan dengan bagus, produk-produk lokal Indonesia ini siap masuk di gerai-gerai produk maknan asing yang ada di Indonesia.
Seknas Jokowi melihat ada semangat kecintaan terhadap produk Indonesia dari Pak Erick Thohir sebagai Menteri BUMN serta melakukan pemberdayaan kepada pelaku usaha yang selama ini bergelut dalam bisnis produk maknan olahan asli Indonesia,
"Akan lebih bagus lagi apabila ada semacam kerja sama antara teman-teman yang bergerak dalam bisnis kuliner asli Indonesia dengan restoran-restoran internasional ini" ujar Sapto.
Diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir meminta syarat kepada gerai makanan cepat saji asal Amerika Serikat, McDonalds yang ingin kembali memasarkan produk kulinernya di Gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta agar ikut memasarkan produk kuliner nusantara, salah satunya produk kopi Indonesia. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020
Ketua DPW Seknas Jokowi Provinsi Jawa Timur Sapto Raharjanto di Surabaya, Sabtu mengatakan kebijakan menempatkan 50 persen produk lokal di Indonesia dalam penjualan restoran cepat saji harus didukung.
"Harapan kami dari DPW Seknas Jokowi Jawa Timur, apa yang menjadi gagasan dari Menteri BUMN Erick Thohir ini bisa mendapat dukungan dari pengelola gerai makanan cepat saji lainnya yang mengembangkan bisnis waralabanya di tanah air untuk ikut memasarkan produk produk lokal Indonesia," kata Sapto.
Menurut Sapto, kualitas produk produk lokal Indonesia seperti, kopi, teh dan juga makanan-makanan tradisional tidak kalah kualitasnya dengan produk-produk makanan olahan dari luar negeri.
Selain itu apabila dikemas dengan baik dan juga pasarkan dengan bagus, produk-produk lokal Indonesia ini siap masuk di gerai-gerai produk maknan asing yang ada di Indonesia.
Seknas Jokowi melihat ada semangat kecintaan terhadap produk Indonesia dari Pak Erick Thohir sebagai Menteri BUMN serta melakukan pemberdayaan kepada pelaku usaha yang selama ini bergelut dalam bisnis produk maknan olahan asli Indonesia,
"Akan lebih bagus lagi apabila ada semacam kerja sama antara teman-teman yang bergerak dalam bisnis kuliner asli Indonesia dengan restoran-restoran internasional ini" ujar Sapto.
Diketahui, Menteri BUMN Erick Thohir meminta syarat kepada gerai makanan cepat saji asal Amerika Serikat, McDonalds yang ingin kembali memasarkan produk kulinernya di Gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta agar ikut memasarkan produk kuliner nusantara, salah satunya produk kopi Indonesia. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020