Kementerian Pertahanan Rusia pada Minggu sore menyebutkan bahwa warga sipil dapat meninggalkan apa yang disebutnya zona deeskalasi di Provinsi Idlib Suriah melalui tiga pos pemeriksaan baru.

Kementerian mengatakan pihaknya telah menerima banyak permintaan dari warga sipil Suriah di Idlib di sejumlah daerah yang dikendalikan kelompok bersenjata untuk kembali ke rumah mereka di wilayah yang dikuasai oleh pasukan pemerintah Suriah.

Militer Rusia memperingatkan kelompok bersenjata agar memberikan akses bagi mereka yang hendak meninggalkan Idlib jika mereka ingin melakukannya.

Rusia dan sekutunya menghentikan serangan udara di Provinsi Idlib pada Minggu saat gencatan senjata dengan Turki diberlakukan, menurut penduduk, gerilyawan dan responden, kendati hanya sedikit optimistis gencatan senjata itu akan terlaksana.

Sumber: Reuters

Pewarta: Asri Mayang Sari

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2020