PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 9 Jember menyediakan sebanyak 148.032 kursi selama masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 pada 19 Desember 2019 hingga 5 Januari 2020 di wilayah daerah operasi setempat.
"Untuk masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, setiap hari disediakan sebanyak 8.224 kursi baik rangkaian kereta kelas ekonomi, premium, bisnis, dan eksekutif," kata Manajer Humas PT KAI Daop 9 Mahendro Trang Bawono di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Kamis.
Menurutdia ada 10 perjalanan kereta api di wilayah Daop 9 Jember setiap harinya yakni KA Mutiara Timur Siang rute Banyuwangi-Surabaya, KA Mutiara Timur malam rute Surabaya-Banyuwangi, KA Sri Tanjung rute Banyuwangi-Yogyakarta, KA Tawang Alun rute Banyuwangi-Malang, KA Probowangi rute Banyuwangi-Surabaya.
Kemudian KA Ranggajati rute Jember-Cirebon, KA Wijayakusuma rute Banyuwangi-Cilacap, KA Logawa rute Jember-Purwokerto, dan dua kali perjalanan kereta lokal KA Pandanwangi rute Jember-Banyuwangi.
"Khusus untuk KA Pandanwangi ada toleransi sekitar 50 persen dari kapasitas kereta, sehingga ada penumpang yang berdiri atau tanpa tempat duduk selama perjalanan dari Jember menuju Banyuwangi atau sebaliknya," tuturnya.
Ia mengatakan pihaknya memprediksi ada peningkatan penumpang selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru yang juga bersamaan dengan liburan sekolah.
"Kendati ada peningkatan okupansi penumpang, PT KAI tidak menambah kereta atau gerbong di setiap rangkaian kereta yang beroperasi di wilayah Daop 9 Jember selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru," katanya.
Mahendro menjelaskan sebagian besar masyarakat membeli tiket kereta melalui jalur eksternal, sehingga lebih mudah dan tidak perlu antre di loket-loket stasiun yang sudah disediakan.
"Saya imbau masyarakat membeli tiket kereta jauh-jauh hari sebelum keberangkatan dan memperhatikan perubahan jadwal keberangkatan kereta yang diberlakukan mulai 1 Desember 2019," ujarnya.
Sebanyak empat rangkaian KA di wilayah Daop 9 Jember mengalami perubahan jadwal keberangkatan sesuai dengan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2019 yang telah ditetapkan Keputusan Menteri Perhubungan nomor KP 1781 tahun 2019 tentang Penetapan Grafik Perjalanan KA Tahun 2019 PT KAI (Persero) mulai 1 Desember 2019.
KA yang mengalami perubahan jadwal keberangkatan berkisar 10- 60 menit yakni KA Wijaya Kusuma, KA Mutiara Timur Malam, KA Logawa, dan kereta lokal KA Pandanwangi.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Untuk masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, setiap hari disediakan sebanyak 8.224 kursi baik rangkaian kereta kelas ekonomi, premium, bisnis, dan eksekutif," kata Manajer Humas PT KAI Daop 9 Mahendro Trang Bawono di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Kamis.
Menurutdia ada 10 perjalanan kereta api di wilayah Daop 9 Jember setiap harinya yakni KA Mutiara Timur Siang rute Banyuwangi-Surabaya, KA Mutiara Timur malam rute Surabaya-Banyuwangi, KA Sri Tanjung rute Banyuwangi-Yogyakarta, KA Tawang Alun rute Banyuwangi-Malang, KA Probowangi rute Banyuwangi-Surabaya.
Kemudian KA Ranggajati rute Jember-Cirebon, KA Wijayakusuma rute Banyuwangi-Cilacap, KA Logawa rute Jember-Purwokerto, dan dua kali perjalanan kereta lokal KA Pandanwangi rute Jember-Banyuwangi.
"Khusus untuk KA Pandanwangi ada toleransi sekitar 50 persen dari kapasitas kereta, sehingga ada penumpang yang berdiri atau tanpa tempat duduk selama perjalanan dari Jember menuju Banyuwangi atau sebaliknya," tuturnya.
Ia mengatakan pihaknya memprediksi ada peningkatan penumpang selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru yang juga bersamaan dengan liburan sekolah.
"Kendati ada peningkatan okupansi penumpang, PT KAI tidak menambah kereta atau gerbong di setiap rangkaian kereta yang beroperasi di wilayah Daop 9 Jember selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru," katanya.
Mahendro menjelaskan sebagian besar masyarakat membeli tiket kereta melalui jalur eksternal, sehingga lebih mudah dan tidak perlu antre di loket-loket stasiun yang sudah disediakan.
"Saya imbau masyarakat membeli tiket kereta jauh-jauh hari sebelum keberangkatan dan memperhatikan perubahan jadwal keberangkatan kereta yang diberlakukan mulai 1 Desember 2019," ujarnya.
Sebanyak empat rangkaian KA di wilayah Daop 9 Jember mengalami perubahan jadwal keberangkatan sesuai dengan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2019 yang telah ditetapkan Keputusan Menteri Perhubungan nomor KP 1781 tahun 2019 tentang Penetapan Grafik Perjalanan KA Tahun 2019 PT KAI (Persero) mulai 1 Desember 2019.
KA yang mengalami perubahan jadwal keberangkatan berkisar 10- 60 menit yakni KA Wijaya Kusuma, KA Mutiara Timur Malam, KA Logawa, dan kereta lokal KA Pandanwangi.
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019