Puluhan siswa-siswi SMA/SMK dari Gorontalo yang tergabung dalam Siswa Mengenal Nusantara (SMN) program BUMN Hadir Untuk Negeri tahun 2019 sangat antusias melihat proses pembuatan kereta secara langsung di PT Industri Kereta Api (Persero) yang ada di Kota Madiun, Jawa Timur.
"Senang banget. Tidak menyangka bisa hadir di sini. Baru pertama kali ini ke PT INKA, bisa melihat langsung pembuatan kereta api, dan naik kereta api," ujar salah seorang peserta SMN dari Gorontalo, Reiza Fitria di Madiun, Minggu.
Dalam agendanya ke PT INKA, para siswa tersebut mendapatkan paparan tentang industri kereta api satu-satunya yang ada di Asia Tenggara tersebut.
Setelah itu, para siswa dan rombongan diajak untuk melihat sejumlah bagian workshop yang ada di PT INKA (Persero). Di antaranya bagian perakitan kereta api dan finishing.
Fitri mengaku bangga bisa menjadi peserta SMN tahun 2019. Hal itu dikarenakan para peserta SMN akan mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan yang berharga yang bisa diambil dari setiap kegiatan yang sudah dijadwalkan pihak panitia.
Guru pendamping SMN dari Gorontalo, Zai Mooduto mengungkapkan hal yang sama. Ia menilai kegiatan SMN memiliki banyak manfaat bagi siswanya.
"Para siswa akan mendapatkan banyak informasi dan pengetahuan terkait pengembangan yang ada di Indonesia. Pengetahuan dan pengalaman itu nantinya bisa disampaikan ke teman-temannya di sekolah bahwa Indonesia itu sangat membanggakan," kata dia.
Adapun, kunjungan ke PT INKA (Persero) berlangsung pada pagi hingga siang hari. Setelah itu, rombongan siswa SMN dijadwalkan berkunjung langsung ke Ponorogo guna menikmati kuliner khas setempat yakni satai Ponorogo.
Program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan salah satu kegiatan dalam BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) 2019 bagi para siswa dari seluruh provinsi di Indonesia, termasuk Provinsi Jatim dan Gorontalo berlangsung dan selama delapan hari.
Pesertanya berasal dari siswa SMA/SMK/SLB hasil seleksi, yaitu sebanyak 47 siswa, dimana 23 siswa asal Jatim ke Gorontalo, sedangkan dari Gorontalo ke Jatim diikuti 24 siswa.
Adapun, kegiatan SMN tersebut bertujuan untuk menanamkan rasa nasionalisme dan cinta Tanah Air kepada para siswa peserta.
Pada BHUN 2019, PT Pertamina (Persero) ditetapkan sebagai penanggung jawab (PIC) pelaksana kegiatan BHUN di Jatim bersama BUMN lainnya sebagai Co-PIC, yakni PT INKA, PT Waskita Karya, PT PAL, dan PTPN XI.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019
"Senang banget. Tidak menyangka bisa hadir di sini. Baru pertama kali ini ke PT INKA, bisa melihat langsung pembuatan kereta api, dan naik kereta api," ujar salah seorang peserta SMN dari Gorontalo, Reiza Fitria di Madiun, Minggu.
Dalam agendanya ke PT INKA, para siswa tersebut mendapatkan paparan tentang industri kereta api satu-satunya yang ada di Asia Tenggara tersebut.
Setelah itu, para siswa dan rombongan diajak untuk melihat sejumlah bagian workshop yang ada di PT INKA (Persero). Di antaranya bagian perakitan kereta api dan finishing.
Fitri mengaku bangga bisa menjadi peserta SMN tahun 2019. Hal itu dikarenakan para peserta SMN akan mendapatkan banyak pengalaman dan pengetahuan yang berharga yang bisa diambil dari setiap kegiatan yang sudah dijadwalkan pihak panitia.
Guru pendamping SMN dari Gorontalo, Zai Mooduto mengungkapkan hal yang sama. Ia menilai kegiatan SMN memiliki banyak manfaat bagi siswanya.
"Para siswa akan mendapatkan banyak informasi dan pengetahuan terkait pengembangan yang ada di Indonesia. Pengetahuan dan pengalaman itu nantinya bisa disampaikan ke teman-temannya di sekolah bahwa Indonesia itu sangat membanggakan," kata dia.
Adapun, kunjungan ke PT INKA (Persero) berlangsung pada pagi hingga siang hari. Setelah itu, rombongan siswa SMN dijadwalkan berkunjung langsung ke Ponorogo guna menikmati kuliner khas setempat yakni satai Ponorogo.
Program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) merupakan salah satu kegiatan dalam BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) 2019 bagi para siswa dari seluruh provinsi di Indonesia, termasuk Provinsi Jatim dan Gorontalo berlangsung dan selama delapan hari.
Pesertanya berasal dari siswa SMA/SMK/SLB hasil seleksi, yaitu sebanyak 47 siswa, dimana 23 siswa asal Jatim ke Gorontalo, sedangkan dari Gorontalo ke Jatim diikuti 24 siswa.
Adapun, kegiatan SMN tersebut bertujuan untuk menanamkan rasa nasionalisme dan cinta Tanah Air kepada para siswa peserta.
Pada BHUN 2019, PT Pertamina (Persero) ditetapkan sebagai penanggung jawab (PIC) pelaksana kegiatan BHUN di Jatim bersama BUMN lainnya sebagai Co-PIC, yakni PT INKA, PT Waskita Karya, PT PAL, dan PTPN XI.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019