Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur,  menggelar Festival Drumband Etnik yang diikuti oleh peserta mulai dari PAUD hingga SMA.

Dalam festival ini, peserta mulai dari PAUD, TK, SD, SMP dan SMA tidak hanya memainkan alat perkusi moderen, namun juga menggabungkan dengan alat musik tradisional.

Bupati Abdullah Azwar Anas , di Banyuwangi, Jumat, mengatakan Banyuwangi terus menggelar kegiatan kreatif yang moderen namun tetap mengangkat budaya lokal.

"Kami ingin anak-anak tidak hanya mengenal budaya pop saja, namun juga tetap mencintai tradisinya sendiri. Anak-anak boleh memainkan alat musik moderen, namun tidak boleh lupa dengan budayanya," kata Bupati Anas.

Tidak hanya memainkan alat musik, festival ini juga menampilkan atraksi seni, ada yang menari maupun menampilkan teatrikal seni.

Drumband yang banyak mengandalkan musik perkusi sangat memungkinkan untuk dikolaborasikan dengan alat perkuai tradisional.

"Ketika dikolaborasikan, akhirnya menjadi atraksi yang menarik. Bagaimana tepukan kendang berharmoni dengan perkusi drumband, sangat menarik sekali," ujar Anas.

Penampilan peserta mampu menghibur ratusan penonton yang hadir, sebanyak 22 grup berlomba-lomba menampilkan kepiawaiannya memainkan berbagai alat musik drumband, dikolaborasikan dengan alat musik tradisional seperti patrol, saron, gong, rebana, peking dan kendang.

Dalam satu grup, mereka bahkan bisa menampilkan lebih dari dua etnik, ada yang mengkolaborasikan etnik Banyuwangi dengan lainnya, seperti Bali, Madura dan Minang.

Seperti yang ditampilkan drumband TK Hang Tuah 21 Banyuwangi, mereka tampil dengan penuh percaya diri membawakan lagu Sorak-Sorak Bergembira dan Minak Jinggo.

Dengan gaya jenakanya, mereka bermain dengan bagus dan alat musik yang ada, mereka mainkan dengan terampil layaknya musisi profesional.

"Menyenangkan sekali penampilan anak-anak ini, lagu-lagu daerah nusantara yang ditampilkan mengingatkan saya pada masa kecil kita. Ini juga jadi inspirasi saya mengenalkan lagu-lagu nusantara pada anak-anak kami," kata Santi Arini, salah seorang pengunjung yang hadir.

Festival Durmband Etnik ini dihadiri oleh Wakil Ketua 2 Pengurus Besar Persatuan Drumband Indonesia, Kolonel Purnawirawan Muryanto. (*)

Pewarta: Novi Husdinariyanto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019