Pemerintah Kabupaten Malang mengarapkan adanya peningkatan produksi padi di wilayah tersebut pada tahun 2019, dimana tercatat pada tahun sebelumnya produksi padi diperkirakan mencapai 284.583 ribu ton.
Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Kabupaten Malang Slamet Budi Samsul mengharapkan adanya peningkatan tersebut, terlebih pada awal tahun 2019 memasuki masa puncak panen di wilayah Kabupaten Malang.
"Diharapkan pada 2019 produksi bisa meningkat," kata Slamet, kepada Antara, Jumat.
Slamet menambahkan, dirinya belum bisa menjelaskan berapa banyak atau besaran target dalam peningkatan produksi padi pada 2019. namun, dengan kondisi yang ideal dan curah hujan yang baik, produktivitas padi di Kabupaten Malang bisa digenjot.
Beberapa waktu lalu, Wakil Bupati Malang Sanusi menyatakan bahwa salah satu upaya untuk meningkatkan produksi padi di Kabupaten Malang adalah dengan melakukan uji coba penanaman bibit padi hibrida asal Taiwan. Bibit padi tersebut, diproyeksikan mampu menghasilkan 15-20 ton gabah untuk satu hektare lahan padi.
Rata-rata produksi petani di wilayah Kabupaten Malang berkisar antara 5-6 ton gabah per hektare. Bagi para petani yang sudah menggunakan bibit yang baik, angka produksinya bisa naik menjadi delapan ton per hektare.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Malang, dengan menggunakan metode Kerangka Sample Area (KSA) produksi padi Kabupaten Malang mencapai puncaknya pada April 2018, dengan total produksi mencapai 57.335 ton, dan terendah pada Februari sebesar 11.984 ton.
Peningkatan pada 2018 itu, dikarenakan adanya percepatan pengolahan tanah untuk musim tanam berikutnya. Percepatan itu, didorong adanya bantuan alat mesin pertanian (alsintan), serta cuaca yang mendukung. Dalam kondisi normal tanpa alsintan, para petani baru melakukan tanam padi dua bulan setelah musim panen.
"Saat ini sudah memasuki puncak panen, dan petani juga sudah ada yang menanam kembali," kata Slamet.
Berdasar catatan, untuk wilayah Kabupaten Malang, beberapa sentra penghasil padi antara lain adalah Kecamatan Sumberpucung, Kecamatan Kepanjen, Kecamatan Pagelaran, Kecamatan Turen, Kecamatan Singosari, dan Kecamatan Pakisaji.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019