Pemerintah Kota Malang menyatakan bahwa pada 2019 sebanyak dua unit pasar rakyat akan mendapatkan pendanaan dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) untuk dilakukan revitalisasi, yang merupakan bagian dari Nawa Cita Presiden Joko Widodo.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Malang Wahyu Setianto kepada Antara mengatakan bahwa dua pasar yang ada di Kota Malang tersebut adalah Pasar Mergan dan Pasar Kasin yang berada di Kecamatan Sukun. Kondisi kedua pasar tersebut sudah tidak nyaman dan becek.
"Pada 2019, untuk revitalisasi yang memakai dana pusat ada dua pasar, yakni Pasar Mergan dan Pasar Kasin," kata Wahyu, di Kota Malang, Selasa.
Anggaran yang akan diberikan oleh Kementerian Perdagangan untuk revitalisasi dua pasar tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) maupun dana Tugas Perbantuan (TP). Besaran kebutuhan anggaran tersebut nantinya akan diputuskan oleh Kementerian Perdagangan sesuai dengan Detail Engineering Design (DED).
Pada 2018, Kota Malang mendapatkan pembiayaan untuk melakukan revitalisasi terhadap dua pasar rakyat, yakni Pasar Klojen di Kecamatan Klojen dan Pasar Bunulrejo di Kecamatan Blimbing. Keduanya saat ini sudah rampung dan mulai dipergunakan untuk memutar perekonomian masyarakat.
"Setelah kedua pasar itu direvitalisasi, ada peningkatan konsumen," ujar Wahyu.
Berdasar catatan Kementerian Perdagangan, alokasi anggaran yang dipersiapkan pada 2019 untuk program revitalisasi pasar rakyat mencapai Rp1,1 triliun untuk 1.037 pasar rakyat. Mulai 2015-2018, Kementerian Perdagangan telah melakukan revitalisasi sebanyak 4.211 pasar rakyat.
Secara mendetil, pada 2015 Kemendag telah merevitalisasi 1.023 pasar rakyat, kemudian pada 2016 sebanyak 793 pasar rakyat, 2017 sebanyak 851 dan pada 2018 ada 1.545 pasar. Dengan tambahan revitalisasi pasar rakyat pada 2019 sebanyak 1.037 pasar rakyat, maka target 5.000 pasar tercapai.
Dalam kurun waktu 2015-2019, total pendanaan untuk melakukan pembangunan dan revitalisasi pasar rakyat mencapai Rp12,74 triliun, dengan total jumlah pasar yang direvitalisasi sebanyak 5.218 pasar, atau di atas target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019