Calon legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Fandi Utomo merangkul kaum buruh untuk mendulang suara pada Pemilu 2019 agar bisa kembali berkantor di Senayan, Jakarta, sebagai anggota DPR RI.

Mantan calon Wali Kota Surabaya tahun 2010 itu sebelumnya pernah menjabat sebagai anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur (Jatim) I, wilayah Surabaya dan Sidoarjo, melalui Partai Demokrat periode 2014-2019, namun kemudian dicopot melalui Pergantian Antarwaktu (PAW) pada tahun 2018.

Tahun ini, Fandi Utomo kembali mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI di Dapil Jatim I melalui PKB dan telah merangkul kalangan buruh untuk pemenangannya.

"Pada Pemilihan Umum Legislatif tahun 2014 lalu saya tidak melibatkan buruh. Baru tahun ini saya ajak dan mereka mendukung. Mereka adalah teman-taman saya," katanya kepada wartawan di Surabaya, Rabu.

Para buruh yang mendukungnya tergabung dalam Forum Aliansi Serikat Pekerja dan Serikat Buruh (SPSB) Jatim.

Ketua Forum Aliansi SPSB Jatim Akhmad Soim mengklaim memiliki ratusan anggota pekerja dan buruh di wilayah Surabaya dan Sidoarjo yang solid akan mengantarkan Fandi Utomo untuk kembali menjadi anggota DPR RI di Senayan melalui Pemilu yang dijadwalkan berlangsung pada 17 April mendatang.

"Kami sudah mengenal Pak Fandi Utomo. Kami ingin beliau bisa mewakili aspirasi buruh di DPR RI," ujarnya.

Fandi menyatakan dukungan dari pekerja dan buruh yang tergabung dalam Forum Aliansi SPSB Jatim adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.

"Saya mohon mereka juga mendukung pasangan calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo - Ma`ruf Amin yang diusung oleh PKB," ucapnya. (*)

Pewarta: Hanif Nashrullah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2019