Surabaya (Antaranews Jatim) - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan motivasi kepada ratusan pelajar dan guru SMP Negeri 33 untuk siap menghadapi era globalisasi.
    
"Keberhasilan dan kesuksesan tidak tergantung pada orang tua atau kalian sekolah di mana, tapi tergantung pada kalian sendiri, mau atau tidak untuk belajar," kata Risma saat di SMP Negeri 33 Surabaya, Selasa.
     
Menurut dia, ada beberapa poin penting yang perlu diketahui pelajar, di antaranya mengenai pentingnya belajar secara rutin. Kunci keberhasilan dan kesuksesan adalah dengan tidak menunda-nunda waktu belajar dengan hal yang tidak penting.
     
Risma juga mengatakan kepada para siswa untuk tidak selalu melihat kekurangan yang dimiliki dan tidak menjadikan kekurangan itu sebagai penghalang untuk meraih sebuah kesuksesan. 
     
Menurut Risma, semua anak berhak meraih kesuksesan, meskipun mereka berasal dari kalangan keluarga kurang mampu.

"Kalian bisa menjadi anak-anak yang luar biasa. Kalian tidak usah takut, tidak usah minder, tidak usah malu siapa orang tua kalian. Kalian semua berhak untuk berhasil dan berhak untuk sukses," katanya.
     
Untuk itu, Risma menekankan agar para pelajar tidak menyia-nyiakan apa yang telah diberikan oleh Tuhan, karena banyak anak-anak lain yang nasibnya kurang beruntung. 
     
Ia berharap agar anak-anak yang telah diberi kesempurnaan oleh Tuhan untuk tidak menyia-nyiakan hal tersebut.

"Ayo buktikan bahwa Tuhan itu ada. Tuhan itu Maha Adil. Kita buktikan kalian semua bisa, kalian bisa berhasil dan sukses, kita buktikan ke dunia," katanya.
     
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Ikhsan menyampaikan bahwa selama ini Wali Kota Risma secara rutin berkeliling ke sekolah-sekolah untuk memberikan motivasi kepada para pelajar. Hal itu dilakukan untuk menyiapkan anak-anak Surabaya menghadapi era persaingan global.

"Bu wali kota memang selalu rutin bertemu dengan anak-anak. Di setiap sekolah ibu menyampaikan motivasi itu, bagaimana anak-anak untuk menyiapkan masa depannya," ujarnya.
     
Ikhsan menambahkan, di era persaingan global, anak-anak Surabaya akan bersaing dengan anak lain di seluruh dunia. Oleh karena itu, Pemkot Surabaya terus intensif melakukan pembinaan dan pembekalan kepada para pelajar untuk menghadapi persaingan global tersebut.
     
"Jangan sampai mereka kalah dengan anak-anak yang lain. Ketika nanti mereka sudah dewasa atau nanti mereka sudah bekerja. Itu yang selalu dimotivasikan Ibu Wali Kota kepada anak-anak di Surabaya," katanya. (*)

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018