Madiun (Antaranews Jatim) - Kepolisian Resor (Polres) Madiun, Jawa Timur, menggelar "shalat ghaib" dan doa bersama untuk para korban bencana gempa dan tsunami di Palu, Donggala, serta Sigi, Sulawesi Tengah.

Salat ghaib digelar di Masjid AT Taqwa yang berada di lingkungan Mapolres Madiun dan diikuti puluhan anggota polres setempat, serta dipimpin langsung oleh Ketua Pengurus Cabang NU Kabupaten Madiun, KH Ahmad Mizan Basyari.

Kapolres Madiun AKBP I Made Agus Prasatya, mengatakan, pelaksanaan salat ghaib dan doa bersama tersebut sebagai bentuk kepedulian atas bencana alam yang melanda di Palu, Donggala, dan daerah sekitarnya.

"Kami menggelar salat gaib dan doa istighosah untuk korban gempa dan tsunami Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah," ujar AKBP Agus saat dihubungi wartawan, Selasa.

Menurut dia, kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian dan keprihatinan terhadap para korban bencana sebagai sesama saudara sebangsa dan setanah air.

"Harapan kami, doa dan bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban para korban gempa dan tsunami," kata Made.

Kapolres menambahkan, dengan adanya bencana tersebut pihaknya meminta kepada semuanya untuk lebih meningkatkan kewaspadaan, sebab, bencana bisa terjadi dimanapun.

Selain shalat ghaib, para anggota Polres Madiun juga menggalang bantuan secara sukarela untuk disalurkan kepada korban gempa dan tsunami melalui lembaga penyalur resmi. (*)

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018