Oleh Vicki Febrianto

Malang, 1/9 (Antara) - Plt Wali Kota Malang Sutiaji meresmikan fasilitas kesehatan Klinik Nahdlatul Ulama,  di Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, yang diharapkan bisa melayani kesehatan masyarakat di wilayah tersebut.

Sutiaji mengatakan, diresmikannya fasilitas kesehatan Klinik Nahdlatul Ulama tersebut diharapkan bisa mendorong dan mendukung tumbuh kembangnya sektor kesehatan di wilayah Kota Malang. Saat ini, angka harapan hidup di Kota Malang mencapai 73 tahun.

"Angka harapan hidup di Kota Malang itu 73 tahun. Itu menurut teori yang didorong dengan adanya fasilitas kesehatan, gizi yang disiapkan, dan lain sebagainya," kata Sutiaji, saat memberikan sambutan pada Peresmian Faskes Klinik Nahdlatul Ulama, di Malang, Sabtu.

Sutiaji menambahkan, dengan semakin banyak masyarakat yang terlibat dalam sektor kesehatan seperti fasilitas kesehatan Klinik Nahdlatul Ulama tersebut, maka dapat membantu persoalan tentang kesehatan yang menjadi urusan wajib pemerintah. Berdasar catatan, beberapa sektor yang menjadi urusan wajib pemerintah adalah pendidikan, infrastruktur, termasuk sektor kesehatan.

Terkait dengan status perizinan fasilitas kesehatan Klinik Nahdlatul Ulama yang hingga saat ini belum keluar, Sutiaji mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan pengecekan terkait dengan persyaratan apa saja yang harus dipenuhi pihak pengaju izin.

"Persyaratan itu harus dipenuhi, nanti saya cek, persyaratannya kurang apa saja," ujar Sutiaji.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Malang Dr KH Isroqunnajah mengatakan bahwa pihaknya mengharapkan adanya kemudahan dalam pengurusan perizinan, supaya nantinya fasilitas kesehatan tersebut bisa ditingkatkan statusnya menjadi Klinik Pratama.

"Kami mohon dukungan, agar diberikan kemudahan dalam pengurusan izin. Sehingga dalam waktu yang tidak cukup lama bisa berkembang menjadi Klinik Pratama," ujar Isroqunnajah.

Fasilitas kesehatan Klinik Nahdlatul Ulama tersebut akan mulai beroperasi pada Senin, 3 September 2018. Dalam fasilitas kesehatan yang berlokasi di Jalan Aris Munandar Nomor 21 Kota Malang tersebut akan ada sebanyak lima orang dokter yang bertugas.

Praktek akan dimulai pada pukul 07.00 WIB, namun faslitas kesehatan tersebut belum memberikan pelayanan rawat inap bagi calon pasien, karena masih terkendala masalah sarana dan prasarana.

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2018